Tidak Terlihat di Indonesia
Dilansir dari laman kompas.com, menurut bapak Marufin Sudibyo, seorang astronom amatir, fenomena gerhana Matahari cincin enggak bisa kita amati dari Indonesia, Kids.
Hal ini dikarenakan terjadinya fenomena ini bertepatan dengan waktu dini hari di seluruh wilayah Indonesia.
Jadi, wilayah yang bisa menyaksikan fenomena gerhana Matahari cincin pada 2-3 Oktober 2024 hanya meliputi sebagian besar benua Amerika Selatan.
Beberapa negara Amerika Selatan yang akan dilewati gerhana ini di antaranya: Argentina, Bolivia, Brasil, Chila, Paraguay, dan Uruguay.
Selain di sebagian Amerika Selatan, fenomena gerhana Matahari cincin juga bisa diamati di sebagian besar kawasan perairan Samudra Pasifik, seperti di Hawaii dan Selandia Baru.
Terjadinya gerhana Matahari cincin sama seperti gerhana Matahari pada umumnya, Kids.
Jadi, sudah berlangsung sejak Matahari terbit sampai nanti waktunya terbenam.
Di Samudra Pasifik tengah, Matahari terbit sudah dalam kondisi gerhana.
Sedangkan, di Rio de Janeiro, Brasil, dan Antarktika, gerhana akan terjadi bertepatan dengan momen terbenamnya Matahari.
Wilayah terjadinya gerhana Matahari cincin terbagi dua, yaitu zona antumbra dan zona penumbra.
Baca Juga: Mengenal Antumbra: Pengertian, Fase, Hingga Dampaknya untuk Bumi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar