7 Rempah dan Herbal yang Bisa Jadi Obat Alami, Tak Hanya Kapulaga

GridKids.id - Indonesia adalah negara yang diberkahi oleh banyak rempah-rempah dan herbal.

Yap, rempah dan herbal itu bisa dikonsumsi sebagai obat alami untuk mengobati penyakit tertentu.

Meski bermanfaat untuk kesehatan, konsumsi rempah dalam dosis besar bisa berisiko membawa efek samping bagi kesehatan.

Jika konsumsi rempah atau herbal dibarengi dengan obat-obatan tertentu, bisa jadi ada risiko interaksi obat.

Inilah kenapa orang yang sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, sebaiknya konsultasi dengan dokter jika harus mengonsumsi rempah atau herbal dengan rutin.

Jadi, konsumsi rempah dan herbal sebaiknya enggak berlebihan dan secukupnya saja.

Dilansir dari laman kompas.com, inilah beberapa rempah dan herbal yang bisa dikonsumsi jadi obat alami, di antaranya:

Rempah dan Herbal yang Bisa Jadi Obat Alami

1. Kapulaga

Kapulaga adalah salah satu rempah yang punya kandungan senyawa antioksidan tinggi.

Sebuah studi ilmiah berjudul Systematic Reviews in Pharmacy yang rilis di 2020, menemukan kalau kapulaga baik untuk menurunkan tekanan darah pada orang dengan riwayat hipertensi.

Baca Juga: Jadi Obat Tradisional Sejak Zaman Duhulu, Ini 4 Manfaat Kesehatan Rempah Kapulaga

2. Kayu Manis

Kayu manis bisa jadi obat alami untuk menjaga kadar gula darah dan tekanan darah tetap stabil.

Penelitian ilmiah menunjukkan kalau kayu manis bisa membantu menurunkan kadar glukosa darah dan resistensi insulin pada pasien diabetes tipe 2.

Kayu manis menurut pada peneliti diperkirakan bisa meningkatkan sensitivitas insulin yang baik untuk pasien diabetes.

Selain diabetes, kayu manis bisa menjadi obat alami untuk mengobati hipertensi atau tekanan darah tinggi.

3. Lada Hitam

Menurut jurnal Applied Sciences yang rilis di 2019, lada hitam bisa mengurangi risiko kanker.

Lada hitam adalah senyawa alami yang punya kandungan senyawa piperin yang memberi rasa pedas.

Piperin bisa membantu menjaga kesehatan sel dan mengurangi kemungkinan pertumbuhan tumor dalam tubuh.

4. Cengkih

Cengkih adalah rempah yang bisa mengurangi risiko radang sendi dan stres oksidatif.

Baca Juga: Termasuk Rempah Populer dan Melimpah di Indonesia, Ketahui 6 Manfaat Cengkih

Cengkih punya kandungan senyawa eugenol yang punya manfaat antioksidan alami.

Eugenol bisa mengurangi risiko penyakit akibat peradangan, salah satunya radang sendi.

Cengkih punya kandungan sumber beta karoten yang baik untuk menjaga kesehatan mata.

5. Kunyit

Kunyit adalah salah satu rempah yang baik dikonsumsi untuk meradakan peradangan dan bisa membantu menurunkan risiko diabetes tipe 2.

Kunyit juga mengandung senyawa anti-inflamasi yaitu kurkumin.

Kurkumin adalah senyawa yang memberikan warna kuning cerah dan bisa membantu mengatasi peradangan atau inflamasi.

Namun, kurkumin enggak terlalu mudah diserap oleh tubuh.

Kandungan kunyit bisa lebih mudah diserap jika dipadukan dengan lada hitam, Kids.

6. Jahe

Rempah jahe adalah obat alami yang bisa meredakan rasa mual juga nyeri sendi.

Baca Juga: Intip 6 Manfaat Kesehatan Mengonsumsi Jahe, Salah Satunya Cegah Kanker

Jurnal Food Science & Nutrition yang rilis di 2018, penelitian menunjukkan kalau jahe bisa meredakan mual di pagi hari atau mual karena mabuk perjalanan.

Jahe mengandung gingerol dan shogaol yang bekerja sama untuk meredakan nyeri.

7. Ketumbar

Ketumbar bisa membantu melindungi penurunan kognitif, kanker, dan gangguan suasana hati.

Kandungan senyawa linalool pada ketumbar punya sifat antioksidan, antikanker, yang bisa menjaga kesehatan otak.

Ketumbar juga punya kandungan senyawa yang lebih kuat daripada kandungan vitamin C.

Nah, itulah tadi beberapa rempah dan herbal yang bisa dikonsumsi sebagai obat-obatan alami.

Pertanyaan:

Apa nama senyawa dalam lada hitam yang memicu rasa pedas?

Petunjuk, cek lagi halaman 2.

 ----

Jangan lupa kunjungi juga akun youtube GridKids untuk mendapatkan berbagai informasi visual dalam bentuk video dan shorts yang bisa menambah wawasanmu, Kids!

PROMOTED CONTENT