GridKids.id - Kucing sering kali memperlihatkan perilakunya yang aneh, tapi kamu juga bisa melihatnya berperilaku cerdas.
Sebagian pemilik kucing sering merasa gemas namun bingung juga dengan beberapa perilaku yang dilakukan kucing.
Walau beberapa penelitian sudah mengeksplorasi perilaku kucing, masih banyak yang harus di pelajari tentang otak kucing.
Fakta Menarik Otak Kucing
Ternyata, ada sejumlah fakta menarik tentang otak kucing yang harus kamu ketahui, apa saja?
1. Otak kucing lebih kecil dari anjing
Otak kucing berukuran kurang dari 1 persen dari massa tubuhnya, membuatnya jauh lebih kecil dibandingkan dengan tubuhnya jika dibandingkan dengan anjing bahkan manusia, menurut laman Cats.com.
Otak manusia membentuk sekitar 2 persen dari massa tubuh, dan anjing mendekati 1,2 persen. Namun lipatan dan struktur permukaan otak mirip dengan manusia.
2. Ingatan jangka panjangnya lebih baik
Kucing memiliki perkembangan memori jangka panjang yang lebih baik dibandingkan dengan memori jangka pendeknya.
Artinya kucing mungkin melupakan masukan jangka pendek namun sepertinya mengingat lokasi dan mengembangkan asosiasi yang bertahan lama.
Baca Juga: 12 Ras Kucing yang Punya Harapan Hidup dari Tinggi ke Rendah
3. Otaknya membutuhkan glukosa untuk berfungsi
Otak kucing membutuhkan glukosa agar dapat berfungsi dengan baik. Beberapa kondisi, seperti diabetes, dapat memengaruhi kadar glukosa dan berdampak pada kesehatan otak.
Otak, jaringan saraf, dan neuron secara khusus membutuhkan glukosa, karena tidak dapat menggunakan sumber kalori lain untuk energi.
4. Otak kucing berorientasi dari depan ke belakang
DIlansir dari laman Great Pet Care, berbeda dengan manusia, otak kucing berorientasi dari depan ke belakang, bukan dari atas ke bawah.
Kucing, dan juga anjing, memiliki otak yang lebih memanjang, sedangkan otak manusia lebih bulat atau berbentuk oval.
5. Otak kucing menua seperti organ lainnya
Otak kucing ikut menua sebagaimana organ tubuh lainnya, sehingga beberapa kucing tua bisa menderita disfungsi kognitif kucing, mirip dengan demensia pada manusia lansia.
Kucing dengan disfungsi kognitif mungkin menjadi lebih gelisah, cemas atau gelisah, tidak tertarik pada aktivitas yang pernah dinikmati, mengeong berlebihan, hingga perubahan nafsu makan.
6. Anatomi otak kucing mirip manusia
Meskipun Berbeda dalam ukuran dan bentuk, anatomi otak kucing mirip dengan otak manusia dalam banyak hal.
Baca Juga: Kucing Suka Minum di Kloset? Ini 4 Cara Mudah untuk Mengatasinya
Selain lipatan dan struktur permukaan, beberapa persamaan lain adalah sama-sama memiliki korteks serebral, otak kecil, dan juga bagian batang otak.
(Penulis: Muhammad Zaenuddin)
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Heni Widiastuti |
Komentar