Hal ini membuat tanah di sekitar gunung berapi menjadi sangat subur, menciptakan lingkungan ideal untuk pertumbuhan vegetasi baru.
Terutama di daerah yang kurang subur sebelumnya, erupsi gunung berapi dapat mengubahnya menjadi tanah yang subur dan produktif.
2. Menciptakan Habitat Baru
Erupsi gunung berapi seringkali menghancurkan habitat yang sudah ada, tetapi juga menciptakan habitat baru.
Misalnya, saat lava mengalir ke laut akan membentuk pantai baru dan pulau-pulau vulkanik.
Tempat-tempat ini sering menjadi rumah bagi beragam spesies laut dan burung yang berkembang biak di sana.
Proses ini juga dapat menciptakan kondisi ideal untuk kolonisasi oleh tumbuhan dan hewan-hewan tertentu yang dapat beradaptasi dengan lingkungan yang keras.
3. Siklus Nutrien yang Diperkaya
Erupsi gunung berapi juga memainkan peran penting dalam siklus nutrien bumi.
Material-material yang dilepaskan ke atmosfer selama erupsi, seperti belerang dan karbon dioksida, dapat berdampak pada iklim global dalam jangka pendek.
Baca Juga: 13 Fakta Menarik Gunung Kilauea yang Terus Mengalami Erupsi Lebih dari Sekali dalam Setahun
Source | : | Kompas.com,gramedia.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Heni Widiastuti |
Komentar