GridKids.id - Di Indonesia setelah lebaran Idulfitri dikenal juga tradisi lebaran ketupat, Kids.
Ketupat memang salah satu makanan yang khas dengan perayaan Idulfitri, ya. Kamu pun pastinya sudah enggak asing lagi.
Tapi, di Indonesia ada juga perayaan lebaran ketupat yang dilaksanakan enam hari setelah hari raya Idulfitri.
Pelaksanaan lebaran ketupat adalah bagian dari rangkaian ibadah bulan Syawal bagi umat Islam di Indonesia.slot777
Tak hanya jadi tradisi yang diwariskan turun temurun, lebaran ketupat juga jadi momen penting bagi masyarakat untuk merekatkan hubungan yang harmonis satu sama lain.
Lebaran ketupat dikenal dengan istilah Riyoyo Kupat, Bakda Kupat, atau Kupatan.
Meski dijuluki sebagai lebaran, tradisi lebaran ketupat berbeda dengan perayaan Idulfitri yang dirayakan pada 1 Syawal.
Tradisi lebaran ketupat ini bagi orang Jawa melambangkan simbol kebersamaan masyarakat.
Perayaan lebaran ketupat ditandai dengan masyarakat yang berbondong-bondong membawa ketupat dengan berbagai lauk pauk, seperti sayur, sambal goreng, bubuk kedelai ke tempat berkumpul.
Ketupat jadi simbol kebersamaan dan keinginan untuk minta maaf pada Tuhan sekaligus permintaan maaf pada orang lain.
Lalu, seperti apa sih sejarah dari tradisi lebaran kupat yang dilakukan di Indonesia ini? Yuk, simak penjelasan sejarah lengkapnya di bawah ini, Kids.
Baca Juga: Asal-usul dan Filosofi Ketupat yang Selalu Dihidangkan Ketika Lebaran
Source | : | Rri.co.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Heni Widiastuti |
Komentar