GridKids.id - Hai, Kids, kamu kali ini kamu kembali belajar materi Bahasa Indonesia kelas VII SMP.
Sebelumnya kamu sudah belajar bersama berbagai unsur dan ragam bahasa dalam teks deskripsi.
Kali ini kamu akan diajak menyunting bersama teks deskripsi.
Di kegiatan 9 ini kamu akan diajak mengenali tanda baca dalam teks deskripsi.
Nah, dalam buku pelajaran bahasa Indonesia kelas VII SMP ini dibahas satu persatu tentang penggunaan tanda baca dalam teks deskripsi, di antaranya:
1. Huruf kapital atau huruf besar dipakai sebagai huruf pertama kata pada awal kalimat. Contohnya:
a. Ardi menikmati kopi gayo
b. Papandayan adalah salah satu gunung api aktif jenis strato dengan ketinggian 2.662 mdpl.
c. Perjalanan ditempuh dalam waktu satu jam.
2. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama geografi.
Misalnya: Jakarta, Jalan Dago, Kabupaten Garut, Sungai Musi, Gunung Papandayan.
Baca Juga: Mempelajari Paragraf Deskripsi: Pengertian, Ciri-Ciri, hingga Jenis Paragraf
3. Tanda Koma
- Tanda koma dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu pemerincian atau pembilangan.
Contoh: Ia membeli kopi, kain, dan tas sebagai oleh-oleh untuk para sahabatnya.
- Tanda koma dipakai sebelum kata penghubung seperti tetapi, melainkan, sementara, dan sedangkan dalam kalimat majemuk setara.
Contohnya: Lili mengambil foto, sementara Fajar memilih menikmati secangkir kopi.
- Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak kalimat yang mendahului induk kalimatnya.
Contohnya: Kalau lulus ujian, ayah akan mengajak saya ke Pulau Bali.
- Tanda koma dipakai di belakang kata atau ungkapan penghubung antarkalimat, seperti misalnya oleh karena itu, jadi, dengan demikian, sehubungan dengan itu, dan meskipun demikian.
Contoh: Gunung Papandayan telah meletus beberapa kali.
Meskipun demikian, kawah hasil letusan dan hutan mati menjadi daya tarik wisata ini.
- Tanda koma dipakai sebelum dan/atau sesudah kata seru seperti o, ya, wah, aduh, hai.
Tanda koma juga dipakai sebelum dan/atau sesudah kata sebagai sapaan, seperti Bu, Dik, atau Nak.
Baca Juga: 6 Jenis Tanda Baca, Penjelasan, Fungsi, dan Contoh Penggunaannya
Contoh: Wah, indah sekali pemandangan di Pantan Terong! Kamu setuju kan, Nak?
4. Kata depan, seperti di, ke, dan dari, ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya. Contohnya:
a. Di mana Toko Kopi Djawa?
b. Dia ikut berlibur ke Yogyakarta.
c. Ia berasal dari Kota Musik.
Pertanyaan: |
Bagaimana penggunaan huruf kapital pada nama geografi? |
Petunjuk, cek lagi halaman 1. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar