Mengenal Mbaru Niang Khas Wae Rebo
Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat Mbaru Niang bisa membuat bangunan ini kuat dari terpaan hujan dan angin yang kencang.
Mbaru Niang enggak dipaku, dibangun dengan besi atau beton.
Bangunan tradisional ini dibangun dengan cara ditanam, diikat, dan dipasak.
Tiap bangunan Mbaru Niang punya lima tingkat, semuanya ditutupi atap dengan jendela kecil di tiap tingkatnya.
Tingkat pertama disebut dengan nama lutur, tempat tinggal penghuninya.
Ada juga perapian dan dapur di bagian tengah rumah.
Dapur di tingkat pertama berfungsi menahan serangan rayap, caranya dengan memanfaatkan asap ketika memasak.
Tingkat kedua dinamai lobo atau loteng.
Di tingkat ini makanan dan barang-barang keluarga disimpan.
Tingkat ketiga adalah lentar, dimana benih jagung dan tanaman bercocok tanam lain disimpan.
Baca Juga: Wae Rebo, Kampung Adat Atas Awan di Mata Antropolog, Antropologi XI SMA
Source | : | Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar