GridKids.id - Kalau di Bumi sudah penuh dengan sampah-sampah yang menumpuk, pernahkah kamu berpikir untuk mengirimnya ke angkasa luar?
Tentu selama Bumi berkembang dan dihuni manusia, sampah-sampah yang tak terurai sempurna jadi masalah selama berpuluh-puluh tahun.
Sejak manusia terus menciptakan teknologi dan perubahan di muka Bumi, banyak sekali sampah-sampah yang kita hasilkan, Kids.
Dari bangunan, pakaian, material terbengkalai, hingga kantong plastik.
Sampah-sampah yang dibiarkan menumpuk akan menimbulkan risiko kesehatan yang serius dan mencemari lingkungan.
Sampah-sampah itu juga nanti yang akan berakhir di lautan dan mencemari kehidupan yang ada di dalamnya.
Meski kita tinggal di darat, pencemaran laut juga bisa mempengaruhi kehidupan kita.
Apalagi jika kita secara sadar mengonsumsi berbagai hasil makanan laut yang ditangkap oleh para nelayan.
Lalu, bisakah kita mengirim sampah-sampah kita di Bumi ke angkasa luar?
Dilansir dari laman kompas.com, rencana mengirim sampah ke angkasa luar bukan rencana yang mustahil dan mungkin saja dilakukan.
Bagaimana pandangan para peneliti dan ilmuwan tentang rencana ini?
Baca Juga: Kenapa Sampah Antariksa yang Memenuhi Orbit Bumi Bisa Mengancam Kehidupan Kita?
Sampah Bumi Dibuang Ke Angkasa Luar
Ternyata ide untuk mengirim sampah yang menumpuk di Bumi ke angkasa luar juga diusulkan oleh para peneliti, lo.
Luar angkasa adalah ruang yang sangat luas dan enggak bisa diperkirakan seberapa luasnya sampai saat ini.
Luar angkasa juga bebas tanpa klaim kepemilikan siapa pun, sehingga harusnya akan baik saja jika jadi tempat penampungan sampah dari Bumi.
Para peneliti berpikir untuk membuang batang bahan bakar radioaktif bekas pembangkit listrik tenaga nuklir.
Limbah nuklir adalah jenis sampah yang sangat berbahaya bagi kehidupan.
Nah, sejauh yang diketahui manusia enggak membuang limbah sampah nuklir dengan aman di planet kita.
Namun, hingga kini rencana cemerlang dan potensial ini belum bisa diwujudkan karena banyak alasan.
Salah satunya karena perkiraan risiko yang tinggi jika nantinya roket pengangkutnya meledak sampai lepas landas.
Tak hanya risiko, biaya yang harus dikeluarkan untuk mewujudkannya juga akan sangat mahal ketimbang melakukannya di Bumi saja.
Ya, biaya untuk menyimpan limbah nuklir di Bumi saja sudah sangat mahal. Bagaimana dengan membawanya ke angkasa luar?
Baca Juga: Mengenal Sampah Antariksa dan Contohnya, Salah Satunya Adalah Makanan #AkuBacaAkuTahu
Roket pengangkut limbah atau sampah itu kemungkinan akan bertabrakan dengan sampah-sampah antariksa yang terus bergerak karena tertarik oleh gravitasi planet-planet tata surya.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar