Jadi, sebagai hasil dari fotosintesis, tumbuhan hijau menghasilkan makanan mereka sendiri (glukosa) sebagai sumber energi.
Makanan yang dihasilkan ini tak hanya menyediakan energi untuk pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan, tetapi juga menjadi dasar rantai makanan di ekosistem.
Dengan demikian, tumbuhan hijau berperan sebagai produsen primer dalam rantai makanan.
Karena mereka memulai aliran energi dalam ekosistem dengan mengubah energi matahari menjadi bentuk kimia yang dapat digunakan oleh organisme lain.
Organisme konsumen, seperti hewan herbivora, kemudian memakan tumbuhan hijau untuk mendapatkan energi. Sebagai hasilnya, tumbuhan hijau menjadi dasar bagi seluruh rantai makanan dan ekosistem.
Misal, jerapah memakan tumbuhan untuk meredakan rasa lapar, dan manusia memanfaatkan tumbuhan sebagai bahan pengobatan.
Terkait hal ini, tumbuhan hijau termasuk organisme autotrof atau produsen.
Mengutip buku Energi Terbarukan (2016) organisme autotrof adalah makhluk hidup yang mampu membuat makanannya sendiri dengan bantuan sumber energi.
Maka, dapat kita simpulkan mengapa tumbuhan hijau disebut produsen, yakni:
Tumbuhan adalah sumber energi bagi hewan dan manusia dan kemudia tumbuhan hijau dapat membuat makanannya sendiri lewat fotosintesis.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar