Gua-gua kering atau sarkofagus bisa menciptakan kondisi yang mendukung pengawetan, melindungi tubuh dari pengaruh cuaca dan bakteri pembusuk.
Iklim kering Mesir sangat mendukung proses pembalsaman alami, sehingga kelembapan rendah bisa memperlambat dekomposisi dan mempertahankan keawetan jenazah.
Kepercayaan masyarakat Mesir Kuno terhadap kehidupan setelah mati sangat memengaruhi proses pembalsaman.
Mereka meyakini bahwa menjaga tubuh merupakan bagian penting dari persiapan untuk kehidupan di alam baka.
Mumi dianggap sebagai rumah kedua bagi roh yang meninggalkan tubuh.
Oleh karena itu, perawatan ekstra diberikan kepada proses pembalsaman untuk memastikan tubuh tetap utuh.
Nah, itulah informasi tentang alasan mumi Mesir Kuno awet hingga ribuan tahun ya, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,kids.grid.id,Inews.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar