GridKids.id - Pada artikel ini GridKids akan mencari tahu apa saja contoh pengelolaan perikanan yang dapat dilakukan di Indonesia.
Nah, pembahasan ini berdasarkan pada materi Geografi kelas XI SMA.
Indonesia sebagai negara dengan kekayaan laut yang melimpah, memiliki tantangan yang kompleks dalam pengelolaan perikanan.
Namun, upaya terus dilakukan untuk mengembangkan solusi berkelanjutan demi memastikan kelangsungan sumber daya perikanan dan kehidupan masyarakat pesisir.
Melansir dari kemdikbud.go.id, tahun 2003 hasil perikanan laut Indonesia cenderung menunjukkan penurunan jumlah.
Diperlukan waktu yang cukup lama untuk memperoleh hasil yang sama dengan tahun-tahun yang sebelumnya, ya.
Hal ini dikarenakan semakin menurunya populasi ikan akibat adanya penangkapan ikan-ikan yang masih kecil.
Untuk mengetahui apa saja contoh pengelolaan perikanan yang dapat dilakukan di Indonesia, simak informasi di bawah ini.
Contoh Pengelolaan Perikanan yang dapat Dilakukan di Indonesia
1. Zonasi Wilayah Perikanan
Salah satu pendekatan yang berhasil diterapkan di Indonesia adalah zonasi wilayah perikanan.
Baca Juga: Geografi Kelas XI SMA: 5 Bentuk Pengelolaan Potensi Geografis Indonesia
Dengan membagi perairan laut menjadi zona-zona tertentu, pemerintah dapat mengatur aktivitas perikanan, memastikan tangkapan ikan tetap dalam batas yang berkelanjutan, dan melindungi area kritis seperti terumbu karang.
2. Kuota Tangkapan dan Pengelolaan Berbasis Kuota
Pengaturan jumlah tangkapan untuk setiap jenis ikan bertujuan mencegah pemancingan berlebihan.
Pendekatan ini telah berhasil diterapkan di beberapa daerah perikanan di Indonesia, dengan menetapkan batas tangkapan harian atau musiman untuk setiap spesies tertentu.
3. Pengawasan dan Penegakan Hukum yang Ketat
Meningkatkan pengawasan melalui teknologi canggih, seperti pemantauan satelit dan sistem pelacakan kapal, membantu mengidentifikasi dan mengatasi praktik perikanan ilegal.
Penegakan hukum yang tegas terhadap pelanggaran aturan perikanan juga menjadi kunci untuk menjamin kepatuhan.
4. Promosi Praktik Perikanan Ramah Lingkungan
Pendekatan ini melibatkan penggunaan alat tangkap yang ramah lingkungan, seperti pukat tarik yang selektif dan enggak merusak habitat laut.
Inisiatif ini bertujuan untuk meminimalkan dampak negatif terhadap ekosistem laut sambil tetap memenuhi kebutuhan tangkapan nelayan.
Baca Juga: Geografi Kelas XI SMA: 6 Keuntungan Letak Indonesia Secara Geografis
5. Pendidikan dan Pelibatan Masyarakat
Program pendidikan dan pelibatan masyarakat bertujuan untuk meningkatkan pemahaman nelayan dan masyarakat lokal tentang pentingnya pengelolaan perikanan yang berkelanjutan.
Ini dapat mencakup pelatihan tentang teknik penangkapan yang berkelanjutan dan konsep pelestarian sumber daya laut.
6. Pengembangan Budidaya Perikanan Berkelanjutan
Pengembangan budidaya perikanan, termasuk aquaculture yang bisa membantu mengurangi tekanan terhadap stok ikan liar.
Dengan mempromosikan praktik budidaya yang berkelanjutan, Indonesia dapat mencapai keseimbangan antara pemenuhan kebutuhan pangan dan pelestarian lingkungan.
Demikianlah informasi tentang apa saja contoh pengelolaan perikanan yang dapat dilakukan di Indonesia.
Pertanyaan: Kenapa diperlukan waktu yang lama untuk mendapatkan hasil perikanan yang besar? |
Petunjuk: Cek di halaman 1. |
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kemdikbud.go.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar