GridKids.id - Kids, pernahkah kamu membayangkan di mana ujung pelangi itu berada?
Pelangi merupakan salah satu fenomena alam yang terjadi karena terjadi pembiasan cahaya matahari selepas hujan.
Pembiasan sinar Matahari selepas hujan terjadi ketika pancaran sinar Matahari mengenai butiran air, menyebabkan bias cahayanya bengkok menghasilkan spektrum warna.
Nah, warna-warna yang terpisah dari pembiasan itu bergerak dengan kecepatan berbeda dan memantul terlihat sebagai warna pelangi yang kita kenali, Kids.
Selama ini yang terlihat oleh mata kita adalah bentuk pelangi yang mirip setengah lingkaran, kan.
Dilansir dari laman theconversation.com, banyak yang percaya kalau di ujung pelangi ada harta karun.
Kepercayaan dan mitos itu hingga kini belum bisa dibuktikan kebenarannya namun bukan sesuatu yang mustahil diwujudkan dalam imajinasi atau gambaran kisah dongeng.
Penampakan pelangi bisa terlihat berbeda tergantung di mana kita berdiri, lo, Kids.
Ketika kita ada di dataran rendah, pelangi bisa terlihat seperti setengah lingkaran.
Berbeda lagi ketika kamu ada di atas gunung, ketika kamu bisa melihat bebas ke atas juga ke bawah, kamu mungkin bisa melihat banyak lengkungan pelangi yang terbentuk, nih.
Nah, satu-satunya tempat yang memungkinkan kita melihat lingkaran pelangi yang bulat sempurna adalah ketika kita ada dalam pesawat terbang, Kids. Menarik, ya?
Baca Juga: Membentang di Langit, di Mana Letak Ujung Pelangi? #AkuBacaAkuTahu
Pelangi dan Kesalahpahamannya
Pelangi yang tertangkap mata manusia sangat bergantung dengan mata masing-masing orang, lo.
Pembentukan pelangi harus mendorong butiran-butiran gerimis mendekati bulatan sehingga terjadi pemantulan warna-warna.
Bukan sembarang butiran air yang bisa membentuk pemandangan pelangi, ya, Kids.
Butiran yang ukurannya sangat kecil mirip kabut atau rintik-rintik hujan sajalah yang bisa membuat kita melihat pelangi di kejauhan.
Pelangi tampak nyata tapi enggak bisa kita sentuh apalagi kita cari di mana keberadaannya, Kids.
Inilah kenapa manusia enggak akan menemukan harta karun di ujung pelangi.
Bukan karena harta karunnya yang enggak ada, tapi ujung pelanginya yang enggak akan pernah kita gapai.
Bisa jadi upaya kita akan sia-sia berlarian ke sana kemari mencoba meraih ujung pelangi.
Sesuatu yang tampak namun enggak ada dalam realita dunia nyata.
Pelangi adalah karunia Tuhan, seperti lukisan yang muncul di waktu-waktu tertentu. Indah dilihat dan disyukuri, bukan untuk dicari dan disimpan sendirian.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | theconversation.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar