Epilog adalah bagian akhir di dalam drama yang berfungsi untuk menyampaikan inti cerita atau menafsirkan amanat drama.
Epilog berupa bagian akhir dalam drama atau penutup dari orang yang menyampaikan prolog di awal.
Kaidah Kebahasaan Drama
Struktur dalam drama berkaitan dengan kaidah kebahasaan, seperti yang terlihat pada dialog atau monolog, drama menggunakan tanda petik untuk menunjukkan percakapan.
Narasi dalam drama juga dilengkapi bagian luar dialog yang menjelaskan tentang latar tempat, waktu, dan suasana.
Drama tak terlalu memperhatikan kaidah kebahasaan yang baku seperti prosa, atau memiliki lapis makna seperti puisi.
Berikut adalah beberapa kaidah kebahasaan drama:
- Menggunakan kata kerja yang menyiratkan terjadinya peristiwa.
- Menggunakan kata-kata sifat atau descriptive language yang bertujuan untuk menggambarkan tokoh, tempat, atau suasana.
- Menggunakan kata yang menggambarkan urutan waktu atau konjungsi kronologis.
Baca Juga: 7 Unsur Eksternal dan Internal yang Mendukung Pementasan Seni Teater
- Menggunakan kata kerja yang mengandung apa yang dipikirkan atau dirasakan oleh tokoh.
Itulah penjelasan mengenai struktur dan kaidah kebahasaan yang ada pada drama.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar