2. Pertumbuhan dan Pembelahan Sel
Unsur hara seperti nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K) penting dalam proses pertumbuhan sel dan pembelahan sel.
Nitrogen membentuk bagian integral protein dan asam nukleat, sedangkan fosfor diperlukan untuk pembentukan energi (ATP) dan komponen seluler lainnya. Kalium berperan dalam regulasi tekanan osmotik sel.
3. Fotosintesis
Unsur hara seperti karbon dioksida (CO2), air (H2O), dan beberapa mineral lainnya, seperti magnesium (Mg) dan besi (Fe), diperlukan dalam proses fotosintesis pada tanaman, di mana cahaya matahari diubah menjadi energi kimia (glukosa) yang digunakan oleh tanaman.
4. Peran Katalitik
Unsur hara mikro seperti besi (Fe), tembaga (Cu), dan mangan (Mn) berperan sebagai kofaktor dalam enzim, yang bertindak sebagai katalis dalam reaksi kimia biologis.
5. Regulasi Osmotik
Unsur hara seperti natrium (Na) dan kalium (K) berperan dalam regulasi keseimbangan air dan tekanan osmotik dalam sel.
Baca Juga: Mengandung Unsur Hara, Ini 5 Sampah Dapur yang Dapat Dijadikan Pupuk Tanaman
6. Transport Nutrisi
Unsur hara seperti kalsium (Ca), magnesium (Mg), dan boron (B) membantu dalam transportasi unsur hara lainnya melalui jaringan tanaman.
Jadi, itulah pengertian dari unsur hara berserta fungsinya, ya, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar