GridKids.id - Istilah keanekaragaman hayati atau biodiversitas digunakan untuk keanekaragaman sumber daya alam yang ada di muka bumi.
Nah, hal ini meliputi jumlah maupun frekuensi dari ekosistem, jenis atau spesies, dan gen di suatu tempat.
Pengertian keanekaragaman hayati ialah keanekaragaman ekosistem dan habitat yang disertai banyaknya spesies flora dan fauna di dalamnya.
Melansir dari gramedia.com, keanekaragaman hayati terjadi dengan tingkat dari organisme yang rendah hingga tingkat organisme tinggi.
Ada beberapa faktor yang membentuk keanekaragaman hayati, yaitu faktor keanekaragaman tingkat genetik, tingkat individu, dan tingkat ekosistem.
Tahukah kamu? Keanekaragaman hayati bisa mendatangkan dampak positif, lo.
Salah satu dampak positif keanekaragaman hayati adalah sebagai penyeimbang ekosistem.
Ini dikarenakan, setiap makhluk hidup yang mendiami suatu ekosistem memiliki perannya masing-masing.
Jika ekosistem enggak seimbang maka bisa menyebabkan berbagai bencana yang merugikan manusia, lingkungan, dan makhluk hidup yang lain.
Perlu diketahui dampak kegiatan manusia terhadap keanekaragaman hayati telah mengancam keselamatan dan keseimbangan ekosistem.
Tak hanya itu saja, hilangnya keanekaragaman hayati berdampak negatif pada ekosistem bumi, ya.
Baca Juga: Bagaimana Perubahan Iklim Memengaruhi Keanekaragaman Hayati? Ini Penjelasannya
Source | : | gramedia.com,BBC.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar