Kebiasaan Mengigau dan Cara Mengatasinya
Dalam Jurnal Sleep yang rilis pada 2017, mengigau sebenarnya menunjukkan pola interaksi atau obrolan seperti yang umum terjadi dalam sehari-hari.
Inilah yang membuat kadang ketika seseorang mengigau bisa saja dipahami atau tertangkap oleh orang yang mendengarnya.
Fenomena mengigau juga sering dikaitkan dengan proses konsolidasi memori di otak kita.
Proses ini terjadi ketika kita sedang tidur dan meninjau seperti apa pengalaman seharian.
Otak secara otomatis akan memilah kesan dan peristiwa mana yang perlu dan penting masuk ke memori jangka panjang dalam hidup seseorang.
Hal inilah yang bisa membedakan fenomena mengigau antara anak-anak dan orang dewasa, Kids.
Pada anak-anak, fenomena mengigau adalah bentuk proses anak belajar dan tahapan perkembangan otak mereka.
Sedangkan pada orang dewasa, beberapa kondisi bisa menjadi pemicu mengigau ketika tidur, di antaranya stres hingga faktor genetik.
Meski enggak berbahaya, situasi ini perlu diperbaiki supaya enggak mengganggu orang lain juga, lo.
Salah satu cara untuk mengatasi situasi ini adalah mencoba meningkatkan kualitas tidurmu setiap hari.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar