GridKids.id - Kids, apakah kamu pernah mengalami perut berbunyi meski tak lapar?
Umumnya, bunyi perut yang kencang dianggap sebagai rasa lapar.
Tetapi ada banyak hal yang bisa memicu suara tersebut. Apa saja, ya? Yuk, simak pembahasannya di bawah ini.
Dikutip dari Patient, suara perut dalam kondisi ini disebut dengan borborygmi, yaitu suara yang berasal dari usus yang terjadi ketika gerakan usus mengocok isi cairan dan gas usus ke belakang dan ke depan.
Namun, enggak semua suara tersebut berasal dari perut saja. Suara tersebut bisa saja berasal dari seluruh sistem pencernaan, termasuk usus kecil atau usus besar.
Kontraksi otot juga bisa menyebabkan perut keroncongan sebenarnya terjadi setiap saat, tak hanya saat kita lapar.
Selain itu ada beberapa penyebab lain terjadinya perut bunyi meski tak lapar, diantaranya:
1. Proses Pencernaan
Perut kamu terus-menerus berkontraksi dan bergerak untuk mencerna makanan, bahkan jika kamu enggak merasa lapar.
Gerakan peristaltik ini dapat menghasilkan suara seperti gemuruh yang terkadang terdengar sebagai perut yang berbunyi.
2. Konsumsi Udara
Baca Juga: Dialami oleh Beberapa Orang, Ternyata Ini 5 Penyebab Sakit Perut Setelah Makan Pisang
Saat kamu makan atau minum dengan terlalu cepat atau saat bicara saat makan, kamu mungkin menelan udara yang kemudian bisa menghasilkan suara perut yang berbunyi.
3. Gas dalam Usus
Gas yang terperangkap dalam usus kamu bisa menyebabkan perut berbunyi.
Gas ini dapat berasal dari makanan tertentu yang kamu konsumsi atau dari proses pencernaan normal.
4. Stres atau Kecemasan
Stres atau kecemasan dapat memengaruhi sistem pencernaan kamu.
Hal ini bisa menyebabkan perut berbunyi tanpa ada rasa lapar yang sebenarnya.
5. Konsumsi Makanan atau Minuman tertentu
Beberapa makanan atau minuman tertentu.
Seperti minuman berkarbonasi, makanan pedas, atau makanan tinggi serat, dapat merangsang perut dan menyebabkan perut berbunyi.
6. Efek Samping Obat
Beberapa obat atau suplemen bisa memiliki efek samping berupa gangguan pencernaan, termasuk perut berbunyi.
Baca Juga: Dapat Mengurangi Rasa Lapar, Gunakan 4 Tips Sederhana Ini
7. Gangguan Pencernaan
Beberapa kondisi medis seperti sindrom usus terirritasi (Irritable Bowel Syndrome, IBS), intoleransi laktosa, atau penyakit Crohn dapat menyebabkan gejala pencernaan yang termasuk perut berbunyi.
Penting untuk dicatat bahwa perut yang berbunyi tanpa rasa lapar tak selalu merupakan tanda masalah serius.
Namun, jika gejala ini berlangsung terus-menerus, menyakitkan, atau disertai dengan gejala lain yang mengkhawatirkan.
Seperti nyeri perut yang hebat, perubahan berat badan yang enggak wajar, atau perubahan pola buang air besar yang signifikan, sebaiknya kamu berkonsultasi dengan dokter.
Dokter dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk menentukan penyebabnya dan meresepkan perawatan yang sesuai jika diperlukan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Source | : | Kompas.com,alodokter |
| Penulis | : | Corry Samosir |
| Editor | : | Regina Pasys |
Komentar