Berukuran Sangat Besar, Kenapa Kita Tak Bisa Melihat Galaksi di Langit Malam?

GridKids.id - Kids, pernahkah kamu bertanya-tanya tentang keberadaan galaksi lain di luar galaksi Bima Sakti?

Saking besarnya alam semesta yang begitu luas ini, banyak galaksi-galaksi besar yang mungkin belum pernah kita ketahui sebelumnya.

Jika memang benar galaksi lain yang berukuran sangat besar itu benar ada, kenapa kita enggak bisa melihatnya di langit malam, ya?

Bersumber dari laman infoastronomy.org, sebenarnya manusia bisa melihat galaksi, lo, Kids. Bahkan kita bisa melihat galaksi-galaksi itu tanpa menggunakan alat bantu, lo.

Alam semesta yang sangat luas memiliki banyak sekali galaksi, mungkin jumlahnya jauh lebih besar yang bisa kamu bayangkan atau perkirakan.

Galaksi paling dekat dengan Bumi kita adalah galaksi kerdil Awan Magellan Besar yang berjarak 163.000 tahun cahaya.

Galaksi yang berukuran lebih besar dan paling dekat dengan Bumi kita adalah Andromeda yang berjarak sekitar 2,5 juta tahun cahaya.

Jika kamu suka berhitung dan penasaran seberapa jauhnya jarak itu, kamu bisa mengalikan 1 tahun cahaya dengan jarak 9.4 triliun km. Berapa jarak yang dihasilkan, Kids?

Kamu mungkin bertanya-tanya kenapa galaksi yang sangat besar ukurannya bisa enggak terlihat dari Bumi.

Padahal kamu perlu ingat bahwa meski berukuran besar, galaksi-galaksi di alam semesta ini juga memiliki jarak yang sangat jauh dari Bumi kita.

Kalaupun kita berpikir kita bisa melihatnya dengan mata yang sangat tajam, pancarannya tetap kecil juga redup sehingga sulit terlihat oleh mata kita.

Baca Juga: Ada Berapa Banyak Bintang di Dalam Galaksi Bima Sakti? Simak Penjelasan Ilmiahnya

Galaksi yang Bisa Dilihat Tanpa Bantuan Alat Khusus

1. Awan Magellan Besar

Awan Magellan Besar ini sebenarnya adalah galaksi satelit kita, Kids.

Galaksi satelit atau galaksi kerdil ini berputar mengitari galaksi kita sehingga bisa diamati di langit bagian Selatan.

Jaraknya sekitar 22 derajat Kutub Selatan yang berbatasan dengan rasi bintang Dorado dan Mensa.

Awan Magellan Besar bisa diamati sejak bulan Desember-April tiap tahunnya.

Berpatokan dengan rasi bintang Orion yang mencapai titik tertinggi di langit, saat itu juga akan terlihat Awan Magellan Besar.

2. Awan Magellan Kecil

Sama seperti Awan Magellan Besar, galaksi satelit yang satu ini juga mengelilingi galaksi kita.

Ukurannya lebih kecil dan terletak di sekitar 20 derajat dari Kutub Selatan tepatnya di rasi bintang Tucana.

Awan Magellan Kecil terlihat lebih kecil juga redup daripada Awan Magellan Besar.

Baca Juga: Ada 6 Miliar Planet Mirip Bumi di Galaksi Bima Sakti, Benarkah Kita Tak Sendirian di Semesta?

Perlu langit yang lebih gelap antara Desember hingga April daripada biasanya untuk bisa melihat Awan Magellan Kecil lebih jelas.

3. Andromeda

Galaksi Andromeda adalah galaksi spiral yang berjarak lebih jauh dari galaksi satelit yang kita bahas sebelumnya.

Galaksi yang satu ini paling jelas diamati di antara bulan Agustus- Oktober tiap tahunnya ketika galaksi ini ada di titik tertingginya pada tengah malam.

Jaraknya yang sangat jauh membuat galaksi ini terlihat seperti pita kecil di antara banyaknya bintang-bintang di langit malam.

4. Triungulum

Galaksi Triangulum adalah galaksi yang dekat dengan galaksi Andromeda.

Galaksi ini dikenal dengan Messier 32 karena posisinya yang enggak jauh dari Messier 31 atau Andromeda.

Triangulum menjadi galaksi spiral terdekat kedua dari Bima Sakti setelah Andromeda, jaraknya sejauh 2,7 juta tahun cahaya.

Jika kamu sudah menemukan galaksi andromeda maka kamu bisa dengan lebih mudah menemukan galaksi triangulum.

Itulah tadi beberapa uraian penjelasan tentang galaksi-galaksi yang bisa terlihat di langit malam. 

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT