GridKids.id - Udara bersih dan udara kotor bisa dibedakan dari aroma dan rasa saat kita menghirupnya, lo.
Nah, biasanya udara besih lebih segar dan bebas dari debu dan kotoran. Sementara udara kotor biasanya bisa menyebabkan ketidaknyamanan saat bernapas.
Tahukah kamu? Kebersihan udara bisa diukur dengan menggunakan perhitungan yang disebut indeks kualitas udara.
Indeks kualitas udara bisa mengukur udara di suatu tempat atau wilayah tertentu, ya.
Jika angka indeks tersebut berada di atas 100 maka udara di wilayah tersebut sudah sangat kotor dan memiliki kualitas yang buruk.
Bahkan dianjurkan untuk memakai masker agar enggak memicu masalah kesehatan.
Udara kotor adalah udara yang terkontaminasi oleh berbagai bahan kimia atau partikel yang bisa membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan.
Bahan-bahan yang mencemari udara, yaitu partikulat, gas beracun, zat kimia berbahaya, dan bahan-bahan organik.
Tahukah kamu? Banyak wilayah di seluruh dunia terlebih Indonesia yangg menghadapi masalah udara kotor yang mengancam kesehatan manusia dan lingkungan.
Berikut ini merupakan masalah kesehatan yang disebabkan oleh udara kotor, apa saja?
Masalah Kesehatan yang Disebabkan oleh Udara Kotor
Baca Juga: 3 Tanaman yang Ampuh untuk Membersihkan Udara Kotor di Rumah
1. Penyakit Pada Anak-Anak
Anak-anak adalah kelompok rentan yang lebih berisiko terhadap dampak udara kotor.
Polusi udara bisa menghambat perkembangan paru-paru, meningkatkan risiko asma, serta menyebabkan gangguan perkembangan kognitif.
Selain itu, anak-anak yang tumbuh dalam lingkungan berpolusi cenderung memiliki risiko kesehatan yang lebih tinggi sepanjang hidup mereka.
2. Penyakit Neurologis
Penelitian juga telah mengaitkan polusi udara dengan masalah neurologis, termasuk peningkatan risiko penyakit Alzheimer dan Parkinson.
Partikel-partikel berbahaya dalam udara kotor bisa masuk ke dalam sistem saraf dan menyebabkan peradangan yang berpotensi merusak sel-sel otak.
3. Gangguan Pernapasan
Partikel-partikel berbahaya dalam udara kotor seperti partikulat halu dan partikulat kasar bisa dengan mudah masuk ke dalam saluran pernapasan kita.
Nah, ini bisa menyebabkan iritasi paru-paru, bronkitis, asma, dan bahkan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
Baca Juga: Berdasarkan Studi NASA, 6 Tanaman Ini Ampuh Membersihkan Udara Kotor di Rumah
Pernapasan yang terus-menerus terpapar udara kotor bisa merusak fungsi paru-paru dan memicu gejala pernapasan yang serius.
4. Masalah Kardiovaskular
Udara kotor juga memiliki dampak buruk pada sistem kardiovaskular, Kids.
Partikel-partikel berbahaya dalam udara bisa memicu peradangan dan stres oksidatif dalam pembuluh darah, meningkatkan risiko penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke.
Udara kotor juga bisa mempengaruhi tekanan darah dan meningkatkan risiko masalah kardiovaskular pada jangka panjang, ya.
Sebagai tambahan informasi, di bawah ini merupakan beberapa cara untuk menjaga kebersihan udara di rumah, antara lain:
1. Selalu membersihkan pendingin ruangan.
2. Menjaga sirkulasi udara di dalam rumah dengan membuka jendela setiap pagi.
3. Membersihkan perabotan rumah tangga dan mainan anak.
4. Gunakan pembersih atau penyaring udara.
Itulah informasi tentang masalah kesehatan yang disebabkan oleh udara kotor.
Baca Juga: 5 Tips Membuat Udara Rumah Bersih dan Terhindar dari Polusi Udara
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar