GridKids.id - Dalam kehidupan sehari-hari kita pasti menemukan gaya dalam ilmu fisika.
Seperti misalnya mendorong suatu benda hingga bergerak, atau bola yang ditendang akan bergelinding.
Nah, apa sih gaya dalam ilmu fisika?
Gaya adalah interaksi antara dua atau lebih benda yang menyebabkan perubahan dalam kecepatan, arah, atau bentuk benda.
Gaya diwakili oleh besaran vektor, yang artinya gaya memiliki besaran (magnitudo) dan arah.
Gaya disimbolkan dengan F, yakni dari kata Force. Kemudian Satuan Internasional (SI) yang digunakan untuk gaya yaitu N dari kata Newton.
Newton adalah ahli matematika dan fisika yang menemukan hukum gaya dan gravitasi.
Rumus Gaya
Secara umum, rumus gaya dalam persamaan matematis:
a= ΣF/m atau ΣF= m.a
Keterangan:
a= percepatan benda (m/s2)
ΣF= resultan gaya atau gaya total (N)
m= massa benda (kg)
Jenis-jenis gaya
Baca Juga: Apa yang Menyebabkan Es Licin? Berikut Penjelasannya
Adapun jeni-jenis gaya dalam ilmu fisika, yaitu sebagai berikut
1. Gaya Gravitasi
Gaya yang timbul akibat tarikan gravitasi antara dua benda dengan massa. Contoh, gaya gravitasi bumi menarik benda ke arah pusat bumi.
2. Gaya Normal
Gaya yang diberikan oleh permukaan untuk menyangga atau menolak benda yang diletakkan di atasnya. Gaya normal selalu tegak lurus terhadap permukaan yang memberikannya.
3. Gaya Tegangan
Gaya yang muncul dalam tali atau kawat yang ditarik oleh dua objek atau dalam struktur yang menopang beban.
4. Gaya Gesekan
Gaya yang muncul ketika dua permukaan saling bersentuhan dan menghalangi gerakan relatif di antara keduanya.
Ada dua jenis gaya gesekan: gaya gesekan statis (mencegah gerakan awal) dan gaya gesekan kinetik (mencegah gerakan berlanjut).
5. Gaya Sentripetal
Baca Juga: Penyebab Perubahan Wujud Benda di Sekitar: Fisika, Kimia, dan Biologi
Gaya yang mengarah ke pusat lingkaran ketika suatu benda bergerak dalam lintasan melingkar.
6. Gaya Dorong dan Tarik
Gaya dorong adalah gaya yang menggerakkan benda menjauh dari sumber gaya, sedangkan gaya tarik adalah gaya yang menarik benda ke arah sumber gaya.
7. Gaya Elektromagnetik
Gaya yang muncul akibat interaksi antara benda bermuatan listrik atau bermagnet dengan medan listrik atau magnet.
8. Gaya Angin
Gaya yang dihasilkan oleh udara yang bergerak (angin) dan dapat mempengaruhi gerak benda.
9. Gaya Buoyant
Gaya yang timbul ketika suatu benda terendam dalam fluida, seperti air. Gaya ini menyebabkan benda mengapung atau melayang di atas permukaan fluida.
Itu adalah beberapa jenis gaya yang umum ditemui dalam fisika.
Setiap gaya memiliki efek khusus pada benda-benda yang berinteraksi dengannya, dan pemahaman tentang gaya-gaya ini penting dalam mempelajari dan memahami berbagai fenomena fisika.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | gramedia.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar