GridKids.id - Kita terkadang tak sadar mengalami bentol-bentol karena gigitan kutu kasur.
Gigitan bentol kutu kasur bisa menyebabkan bengkak kemerahan dan disertai gatal dan rasa panas yang mengganggu.
Kutu kasur merupakan serangga berbentuk pipih dan berwarna kecoklatan.
Serangga ini tertarik pada panas tubuh dan gas karbondioksida yang dikeluarkan oleh manusia.
Kutu kasur hidup dengan cara menggigit dan mengisap darah, biasanya pada malam hari.
Ciri-Ciri Bentol Digigit Kutu Kasur
Saat kutu kasur mengisap tubuh kita, dia akan menyuntikkan air liurnya yang memilki efek sebagai obat bius dan mencegah penggumpalan darah.
Namun saat kutu kasur menghisap tubuh, kita tak merasakan sakit atau berdarah saat digigit.
Berbeda dengan bentol digigit nyamuk yang dapat muncul beberapa menit setelah gigitan, bentol digigit kutu kasur biasanya baru muncul setelah beberapa hari.
Pada sebagian orang, gigitan kutu kasur bahkan tidak menimbulkan reaksi apa pun.
Untuk membedakannya dari gigitan nyamuk, berikut adalah ciri-ciri bentol digigit kutu kasur:
Baca Juga: Bisa Bertambah Parah, Hindari 5 Hal Ini saat Kulit Gatal Akibat Digigit Kutu Kasur
Seperti nyamuk kutu kasur dapat menggigit bagian tubuh mana pun.
Namun, biasanya bentol digigit kutu kasur muncul di area kulit yang terbuka saat tidur, seperti wajah, leher, lengan, dan tangan.
Penyebab Kutu Kasur
Gigitan kutu kasur ini terjadi ketika seseorang secara tak sengaja membawa kutu kasur ke tempat tidur.
Kutu kasur mampu merayap melalui pakaian atau benda lain, kemudian bersembunyi di sekitar kasur.
Kutu kasur keluar pada malam hari untuk mengisap darah dan bersembunyi pada siang hari.
Selain di sekitar kasur, kutu kasur kerap bersembunyi di beberapa tempat, seperti:
Kutu kasur lebih sering ditemukan di tempat yang dihuni banyak orang, seperti:
Baca Juga: 3 Cara yang Bisa Digunakan untuk Atasi Gatal akibat Gigitan Kutu Kasur
Cara mengobati gigitan kutu kasur
Bentol merah karena gigitan kutu kasur biasanya bisa hilang dalam waktu 2 minggu.
Untuk mengobatinya kamu menggunakan obat gatal yang ada di pasaran atau juga berkonsultasi pada dokter.
Bahaya kutu kasur sejenis tungau yang bisa menular dari satu orang ke orang lain, yaitu scabies biasanya menular melalui kasur yang digunakan bersama.
Gigitan scabies biasanya terjadi di area kulit yang tipis seperti sela-sela jari, lipatan tubuh, dan area genital.
Penyakit ini umumnya menyerang lebih dari 1 orang di dalam satu kelompok dan pada pemeriksaan ditemukan terowongan bawah kulit yang terbentuk akibat masuknya tungau ke dalam kulit.
Pada kasuk gigitan scabies, pengobatan harus diberikan kepada satu komunitas tempat tinggal, tak hanya pada pasien saja, tujuannya untuk memutus rantai penularan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | alodokter |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar