GridKids.id - Kids, tentunya sudah enggak asing lagi dengan lumut, ya.
Lumut sering kali dianggap sebagai tumbuhan pengganggu. Bahkan tak sedikit orang yang menganggap bahwa lumut sama dengan alga atau ganggang.
Lumut adalah tumbuhan hijau atau kuning kecil-kecil yang banyak tumbuh dan berkelompok membentuk bantalan yang menyerupai beludru pada kayu, batu, tanah bahkan tembok.
Pada artikel ini GridKids akan mencari tahu apa saja peran lumut kerak sebagai tumbuhan perintis.
Lichens atau lumut kerak dianggap sebagai tumbuhan mengganggu dan enggak memiliki peran penting.
Lumut kerak adalah tumbuhan kriptogamik yang biasanya berwarna hijau, abu-abu, atau kuning, tumbuh di permukaan batu, pohon, dinding, atau substrat lain dalam berbagai kondisi lingkungan.
Bersumber dari kompas.com, lumut kerak menjadi tanaman pertama yang merintis kehidupan di tempat baru yang tandus tanpa adanya kehidupan sedikitpun.
Lumut kerak dianggap sebagai tumbuhan perintis karena memiliki kemampuan hidup dan membuka ekosistem baru di daerah yang tandus bahkan dengan bahan organik atau enggak ada sama sekali, lo.
Untuk mengetahui apa saja peran lumut kerak sebagai tumbuhan perintis, yuk, kita cari tahu sama-sama!
Peran Lumut Kerak Sebagai Tumbuhan Perintis
1. Sebagai Indikator Kebersihan Udara
Baca Juga: 5 Peran Lumut bagi Ekosistem dan Kehidupan Manusia serta Penjelasannya
Tahukah kamu? Lumut kerak sensitif terhadap polusi udara, khususnya polutan seperti sulfur dioksida.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar