Umumnya, kejadian berlangsung singkat, tetapi mampu memberikan efek yang berbeda pada tiap orang. Misalnya, ada yang sulit tidur setelah mengalaminya.
Sebenarnya, mimpi buruk yang terjadi bukan menjadi suatu masalah. Namun, jika mimpi buruk sering muncul dan mengganggu tidur ktia, hal ini harus diwaspadai.
Mimpi buruk dapat dikatakan sebagai salah satu gangguan jika kita kerap mengalaminya yang menggambarkan suatu kejadian traumatis, kecemasan, dan ketakutan.
Kondisi-kondisi ini membuat kita lebih mudah lelah, kehilangan daya sosialisasi, dan lebih sensitif terhadap area gelap.
Bila sudah mengalami tanda-tanda tersebut, segeralah pergi ke profesional agar mendapatkan penanganan yang tepat.
2. Lucid Dream
Lucid dream merupakan kondisi seseorang yang mengetahui bahwa ia sedang berada dalam mimpi dan mampu merasakannya secara jelas dan nyata.
Bila kita berada di dunia mimpi saat kita bermimpi. Kita merasa dapat mengontrol adegan apa saja yang muncul dalam mimpi tersebut.
Kondisi ini biasanya terjadi ketika kita memasuki rapid eye movement (REM) atau periode tidur nyenyak yang ditandai dengan gerakan mata, pernapasan yang cepat, dan meningkatnya aktivitas otak.
Periode REM ini dimulai sekitar 90 menit setelah tidur dan berlangsung kurang lebih sekitar sepuluh menit.
Baca Juga: 5 Asupan yang Baik untuk Atasi Insomnia, Salah Satunya Keju Cottage
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar