2. Beri contoh yang baik
Anak kerap meniru orangtua, ia akan mengikuti kebiasaan orang yang ada di lingkungannya.
Jadi, kalau anak malas sarapan, mungkin ayah atau ibu terbiasa untuk melewatkan makan pagi.
Maka, orangtua perlu memberi contoh kebiasaan sarapan pada anak.
Saat anak melihat orangtuan sarapan, anak akan belajar dan paham bahwa sarapan itu penting bagi kesehatan.
3. Pastikan anak bangun tidur 10 menit lebih awal.
Orangtua dapat membangun anak 10 menit lebih awal sebelum memulai sarapan.
Buatlah suasana lebih tenang ketika memasuki waktu
4. Biarkan anak membantu menyiapkan sarapan dan memilih menu sarapannya sendiri
Ketika orangtua menyiapkan sarapan, biarkan anak ikut membantu.
Misalnya, menentukan menu sarapan atau mengambilkan bahan makanan dari kulkas.
Baca Juga: Sering Dilakukan dan Dianggap Sepele, Ketahui 7 Bahaya Melewatkan Sarapan
Dengan begitu, anak akan lebih tertarik pada menunya dan mulai membiasakan diri untuk sarapan.
Source | : | Kompas.com,alodokter |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar