Eksplanasi dalam sosiologi ini juga bertujuan untuk menganalisis proses sosial, ketidaksetaraan, dan perumusan kebijakan pendidikan agar lebih tertata.
Fungsi selanjutnya adalah prediksi. Hal ini bertujuan agar meramal kondisi dan permasalahan pendidikan yang muncul di masa depan.
Selain itu, fungsi prediksi digunakan untuk menginformasikan kebijakan pendidikan yang lebih efektif dalam menghadapi masalah.
Misalnya, seperti pemutakhiran kurikulum yang lebih baik untuk masa depan.
Contoh fungsi prediksi dalam sosiologi pendidikan, yaitu adanya kesenjangan pendidikan dalam kelompok sosial karena ketidaksetaraan ekonomi.
Apa yang dimaksud dengan fungsi utilisasi?
Baca Juga: Sosiologi Kelas X SMA: 3 Faktor Penyebab Diferensiasi Sosial serta Contohnya
Fungsi utilisasi ini adalah manfaat pengetahuan sosiologi untuk mengatasi dan memecahkan masalah sosial yang muncul di dalam pendidikan.
Misalnya seperti memberi wawasan tentang faktor sosial yang berkontribusi pada tingginya angka putus sekolah pada kelompok tertentu.
Jadi, secara keseluruhan sosiologi pendidikan ini membantu menghubungkan pengetahuan sosiologis dengan pemahaman tentang sistem pendidikan.
Fungsi ini mengembangkan kebijakan dan praktik pendidikan yang lebih baik serta mengatasi masalah sosial yang timbul di dunia pendidikan.
Nah, itu dia penjelasan mengenai tiga fungsi pokok sosiologi pendidikan serta penjelasannya.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar