GridKids.id - Paru-paru merupakan organ vital dalam tubuh manusia yang berperan penting dalam sistem pernapasan.
Maka dari itu, penyakit paru-paru tentu dapat mengganggu keseharian penderitanya.
Penderita paru-paru juga harus selektif memilih makanan. Hall itu agar enggak menurunkan fungsi paru-paru.
Pola makan yang baik bisa sangat membantu karena dapat menjaga berat badan tetap ideal untuk mendukung pernapasan agar enggak makin parah.
Menghindari makanan yang dapat menguras energi dan memicu gejala akan membantumu bernapas sedikit lebih mudah.
Berikut makanan yang harus dihindari penderita paru-paru:
1. Gorengan
Makanan yang digoreng atau berminyak dapat menyebabkan gas dan gangguan pencernaan yang juga memperberat tubuh untuk bernapas.
Makanan berbumbu berat juga dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan memengaruhi pernapasan kamu.
2. Kafein
Jika kamu mengonsumsi obat tertentu, seperti obat untuk penyakit paru-paru kronis, sebaiknya hindari minuman bekafein.
Baca Juga: 4 Kebiasaan Sederhana Ini Dapat Menyehatkan Paru-Paru, Apa Saja?
Sebab, minuman berkafein seperti kopi, minuman berenergi, atau soda bisa mengganggu pengobatan kamu.
3. Garam
Konsumsi terlalu banyak garam bisa menyebabkan tubuh menahan cairan, yang dapat meningkatkan tekanan darah dan sesak napas'
Batasan asupan natrium yang dapat dikonsumsi oleh setiap orang berbeda-beda.
Jadi, tanyakan ini kepada dokter tentang berapa banyak natrium yang bisa kamu konsumsi dari makanan. Perhatikan juga label makanan dan baca kandungan natriumnya.
4. Sayuran pemicu gas
Makanan yang cenderung menyebabkan perasaan kembung dan penuh gas bukanlah pilihan yang baik bagi orang-orang dengan masalah paru-paru.
Perut yang penuh atau kembung dapat membuat pernapasan menjadi tidak nyaman.
Beberapa sayuran yang menyebabkan perut bergas adalah brokoli, kubis Brussel, bawang merah, kubis, dan sauerkraut.
Selain itu, gorengan dan makanan berlemak juga menimbulkan masalah bagi orang-orang dengan gangguan paru-paru.
Jadi, jauhi sayuran pemicu gas dan pastikan untuk mengganti sayuran dengan yang lain yang lebih mudah dicerna dan tetap memberi nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Baca Juga: Bagaimana Proses Pernapasan Terganggu saat Seseorang Tenggelam?
5. Karbohidrat sederhana
Makanan berkarbohidrat sering diidentikkan sebagai sumber energi.
Namun, kenyataannya, karbohidrat sederhana, seperti kue kering, roti putih, dan pai, menyebabkan tubuh menahan terlalu banyak karbon dioksida.
Ini sering menyebabkan penurunan energi setelah makan makanan berkarbohidrat sederhana dan dapat membuat kamu merasa lelah dan lemah.
Jadi, cobalah untuk mengurangi konsumsi sumber karbohidrat sederhana, utamanya bagi individu yang memiliki masalah pernapasan.
Ini memungkinkan tubuh memiliki lebih banyak energi untuk bernapas dengan baik.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar