1. Buah yang masak, biji, dan daun buah ceri bisa dimanfaatkan sebagai obat.
2. Ceri punya rasa yang pahit, asam, hangat, dan juga bersifat astringen atau antibakteri.
3. Ceri bisa disantap segar atau dibuat jus, sebaiknya jangan merebus ceri karena bisa merusak kandungan vitaminnya.
4. Senyawa alami dalam buah ceri yaitu perillyl alcohol yang bisa berguna menghambat pertumbuhan kanker.
5. Penelitian ilmiah menemukan fakta bahwa ada penurunan kadar asam urat yang signifikan pada perempuan yang suka mengonsumsi buah ceri.
6. Orang yang mengonsumsi buah ceri setiap hari selama satu bulan bisa membantu menurunkan risiko peradangan.
7. Kandungan antosianin dalam buah ceri bisa menghambat pembentukan xanthine oksidase, enzim yang berperan dalam pembentukan asam urat.
8. Sebuah penelitian di University of Texas, menemukan bahwa varietas montmorency cherries mengandung sekitar 0,1-0,3 mg melatonin yang bisa membantu mengatasi gangguan tidur.
9. Kandungan ellagic acid dalam buah ceri bisa menghambat pertumbuhan tumor pada hewan percobaan.
10. Ceri yang enggak segar mudah terkontaminasi oleh jamer Aspergillus yang bisa menghasilkan aflatoksin yang sangat beracun.
Baca Juga: Kaya Senyawa Antioksidan, Intip 6 Manfaat Buah Ceri untuk Kesehatan Tubuh
Itulah tadi 10 fakta ilmiah tentang buah ceri yang bertangkai dan punya warna yang cantik.
Enggak hanya punya kandungan-kandungan yang baik sebagai obat alami untuk saraf, kandungan melatonin pada buah ceri juga bisa membantu kita tidur lebih nyenyak.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kids.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar