GridKids.id - Kids, apa saja kegagalan pemerintahan pada masa Orde Baru di berbagai bidang?
Orde Baru adalah tata pemerintahan dengan sistem baru di Indonesia yang berlangsung sejak tanggal 11 Maret 1966 hingga 26 Mei 1998.
Istilah 'orde baru' diciptakan untuk membedakan periode pemerintahan Indonesia yang sebelumnya dipimpin oleh Presiden Soekarno.
Melansir dari gramedia.com, sistem pemerintahan pada era Orde Baru ialah masih menggunakan sistem presidensial.
Sementara untuk pemerintahannya berbentuk republik dengan keputusan eksekutif di tangan presiden.
Lahirnya Orde Baru diawali dengan dikeluarkannya Surat Perintah 11 Maret 1966 atau Supersemar.
Supersemar diterbitkan oleh Soekarno untuk mengembalikan keamanan dan ketertiban.
Ciri-ciri pemerintahan pada masa Orde Baru adalah kuatnya pengaruh militer dan dwifungsi ABRI.
Selain itu, pada masa Orde Baru pemerintahan Indonesia bersifat sentralistik.
Melansir dari kompas.com, selama era Orde Baru berlangsung, perekonomian Indonesia berkembang pesat bahkan pembangunan infrastruktur yang meningkat dan merata, sehingga bisa dinikmati masyarakat.
Namun, perkembangan tersebut enggak berlangsung lama karena muncul praktik korupsi sehingga Indonesia mengalami krisis moneter pada pertengahan tahun 1997.
Baca Juga: 4 Latar Belakang serta Ciri-Ciri Pemerintahan Orde Baru, Apa Saja?
Simak informasi di bawah ini untuk mengetahui apa saja kegagalan pemerintahan pada masa Orde Baru di berbagai bidang, ya.
Kegagalan Pemerintahan pada Masa Orde Baru di Berbagai Bidang
1. Menjamurnya Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme
Salah satu kegagalan pemerintahan pada masa Orde Baru adalah menjamurnya korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Korupsi terjadi secara besar-besaran pada masa Orde Baru yang menyebabkan banyak anggaran dan pendapatan negara digunakan oleh oknum.
2. Penguasaan Perekonomian oleh Investor
Tahukah kamu? Penguasaan perekonomian oleh investor juga menjadi salah satu penyebab kegagalan pemerintahan pada Orde Baru.
Masuknya investasi asing menyebabkan sektor perekonomian dikuasai oleh bangsa asing.
3. Pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM)
Hak asasi manusia adalah hak yang dilindungi secara internasional, seperti bak untuk hidup, hak kemerdekaan, hak untuk memiliki, dan hak untuk mengeluarkan pendapat.
Baca Juga: 14 Bentuk Penyimpangan Pancasila pada Pemerintahan Orde Lama dan Orde Baru
Pada masa Orde Baru banyak terjadi tindakan semena-mena.
Pelanggaran hak asasi manusia jadi salah satu kegagalan pemerintahan pada masa Orde Baru, Kids.
4. Kecurangan dalam Pemilihan Umum
Diketahui pemilihan pasa masa Orde Baru dilakukan selama enam kali, yaitu tahun 1971, 1977, 1982, 1987, 1992 dan 1997.
Nah, dalam enam kali pemilihan umum, Golongan Karya (Golkar) selalu menang.
Keberhasilan tersebut enggak terlepas dari kecurangan dan intimidasi untuk memastikan kemenangan partai tersebut.
5. Pengekangan Kebebasan Pers
Pengekangan kebebasan pers juga termasuk salah satu kegagalan dalam pemerintahan masa Orde Baru, lo.
Semua penerbitan, seperti koran dan majalah harus memiliki SIUP (Surat Ijin Usaha Penerbitan).
Nah, jika ada penerbitan yang mengkritik atau bertentangan dengan kebijakan pemerintah maka SIUP akan dicabut dan penerbitan dihentikan.
Demikianlah informasi tentang kegagalan pemerintahan pada Orde Baru ya, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,gramedia.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar