Keringat berlebihan merupakan salah satu tanda khas dari penyakit tuberkulosis atau TBC .
Umumnya, keringat berlebih terjadi di malam hari sampai menyebabkan bantal dan baju basah kuyup walaupun udara dingin.
Gejala keringat berlebih akibat TBC biasanya disertai dengan batuk lama atau batuk darah, penurunan berat badan, sesak, dan penurunan nafsu makan.
5. Kanker
Terkadang, beberapa jenis kanker dapat menyebabkan seseorang mengalami keringat berlebihan. Contohnya seperti kanker hati, kanker darah, dan kanker tulang.
Cara Mengatasi Keringat Berlebih
Beberapa perubahan gaya hidup yang dapat memperbaiki gejala atau mengatasi keringat berlebih :
a. Menggunakan semprotan antiperspirant. Zat aktifnya bekerja mencegah keringat berlebih dengan mnghalangi keringat keluar.
b. Kenakan baju yang mudah menyerap keringat dan nyaman dipakai.
c. Hindari makanan pemicu, makanan pedas seperti cabai, lada, jahe sampai minuman panas yang dapat menyebabkan tubuh berkeringat.
d. Mandi dengan menggunakan sabun antibakteri untuk mengontrol keringat berlebih dan menghambat pertumbuhan bakteri penyebab bau badan tak sedap.
Baca Juga: Mulai dari Pakaian hingga Bau Badan, Ini 5 Penyebab Seseorang Sering Digigit Nyamuk
e. Kurangi asupan kafein dalam makanan atau minuman.
f. Lakukan manajemen stres.
g. Menjaga berat badan dan pola hidup yang teratur.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Klik Dokter,kemkes.go.id |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar