GridKids.id - Kids, pernahkah kamu menonton film petualangan yang pemainnya terjebak di dalam pasir isap?
Biasanya ketika ada scene terjebak di pasir isap, orang yang terjebak itu akan perlahan-lahan ditelan pasir isap kecuali ada yang menyelamatkannya dengan menariknya keluar dari kubangan.
Lalu, apakah yang dimaksud dengan pasir isap itu?
Dilansir dari laman kompas.tv, pasir isap atau quicksand adalah tanah padat yang dicairkan oleh saturasi air.
Kubangan pasir isap akan terbentuk ketika air memenuhi area pasir.
Air terperangkap di dalamnya dan enggak bisa keluar sehingga tanah menjadi cair dan enggak bisa menopang berat atau bobot yang ada di atasnya.
Pasir isap biasanya terdapat di beberapa tempat, seperti pantai, tepi sungai, tepi danau, rawa-rawa, hingga tempat yang berlokasi dekat mata air bawah tanah.
Dalam beberapa film bergenre petualangan, enggak jarang pasir isap dianggap sebagai sebuah tantangan tersendiri ketika menjelajah hutan atau antah berantah.
Tapi, benarkah pasir isap adalah sebuah kubangan yang mematikan siapa pun yang terperangkap di dalamnya?
Pasir isap biasanya enggak sedalam yang dibayangkan orang-orang.
Namun, bisa menjadi membahayakan tergantung dengan kondisi di sekitarnya, nih, Kids.
Jika seseorang terperangkap di pasir isap dan enggak bisa melepaskan diri untuk waktu yang lama, ada risiko dehidrasi hingga meninggal dunia.
Baca Juga: Ilmuwan Sebut Inti Bumi Bergerak ke Arah Berlawanan, Begini Penjelasannya
Efek itu bisa terjadi karena selama terjebak di pasir isap seseorang akan terus terpapar sinar matahari, kehausan, hingga kelaparan.
Selain itu, beberapa posisi jatuh yang fatal juga bisa membuat seseorang pingsan hingga kehabisan napas sehingga fatal bagi keselamatan orang tersebut.
Selain air yang terjebak dalam pasir dan enggak bisa keluar atau lolos dari dalam tanah, ada beberapa penyebab yang menyebabkan terjadinya pasir isap, di antaranya:
Kekuatan aliran air tanah ke atas menentang kekuatan atau hukum gravitasi, sehingga memicu butiran pasir jadi lebih ringan .
Kekuatan getaran dalam tanah yang dipicu oleh gempa bumi bisa meningkatkan tekanan air tanah dangkal bisa mencairkan pasir dan lumpur.
Ketika permukaan jadi lembek atau lebih cair maka pasir akan kehilangan kekuatan untuk menahan beban.
Hal ini juga lah yang membuat benda-benda yang ada di atasnya jadi seperti tersedot ke dalam.
Pasir isap terlihat seperti melakukan gerakan naik turun seolah ada bisa menghisap apa pun yang ada di atasnya.
Baca Juga: 10 Fakta Menarik Sungai Bawah Laut, Aliran Air Tawar di Laut Lepas
Sering digambarkan dalam film bahwa beberapa orang akan panik ketika terjebak di pasir isap ini.
Padahal satu hal yang perlu dilakukan adalah jangan panik dan tetap tenang, nih, Kids.
1. Coba lepaskan beberapa benda yang dirasa memberatkan tubuhmu
2. Gerakkan perlahan kedua kaki yang terjebak supaya air dan pasir merembes ke daerah hampa, hal ini juga bisa mengurangi tekanan badan.
3. Cobalah untuk merenggangkan anggota tubuh supaya area yang bebas lebih luas dan dua kaki yang terjebak bisa lepas dari jeratan lumpur.
Tetap lakukan upaya membebaskan diri ini dengan perlahan.
4. Jika sudah berhasil sampai ke pinggiran atau permukaan pasir, coba raih sesuatu yang padat di sekitarmu.
Misalnya batang atau akar pohon supaya kamu bisa menarik dirimu dari kubangan dan kembali ke permukaan dengan selamat.
Nah, sekarang kamu sudah tahu bahwa pasir isap enggak semematikan itu, asalkan kamu tahu cara menyelamatkan diri yang tepat, ya, Kids.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | KompasTV |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar