GridKids.id - Salah satu tumbuhan yang memiliki keunikan adalah lumut atau bryophyta.
Tumbuhan lumut dikenal memiliki susunan organ yang sederhana dan berukuran kecil.
Melansir dari kompas.com, tumbuhan lumut (bryophyta) adalah tumbuhan yang hidup di darat, umumnya berwarna hijau dan berukuran kecil.
Lumut termasuk tumbuhan nonvaskuler berukuran kecil dan dalam divisi bryophyte.
Istilah 'bryophyte' berasal dari bahasa Yunani 'bryon' yang berarti lumut dan 'phyton' berarti tumbuhan.
Lumut merupakan tumbuhan yang memiliki spora dan biasa tumbuh di rawa yang tergenang air, batu-batuan, batang pohon, hingga tempat yang bersuhu sejuk atau kering.
Tahukah kamu? Berbeda dengan tumbuhan pada umumnya, lumut ternyata enggak mengisap air tanah.
Melainkan melindungi tanah dari penguapan air yang berlebihan. Maka dari itu, tanah enggak mengalami kekeringan, Kids.
Lumut juga termasuk dalam tumbuhan peralihan dari tumbuhan air ke tumbuhan darat.
Ciri-ciri lumut yakni bisa menghasilkan spora sehingga disebut dengan sporofit. Selain itu juga bisa menghasilkan gamet atau gametofit.
Menurut ilmu taksonomi, lumut diklasifikasikan dalam 3 divisi berdasarkan struktur tubuhnya, yaitu lumut daun, lumut hati, dan lumut tanduk.
Baca Juga: Benarkah Lumut Bisa Menjadi Petunjuk Arah Mata Angin? #AkuBacaAkuTahu
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Rizky Amalia |
| Editor | : | Danastri Putri |
Komentar