Hal tersebut dilakukan hingga bibit mampu menghasilkan daun pertama dan melakukan fotosintesis.
Karena memiliki dua ketiledon, biji tumbuhan dikotil akan terlihat terbelah saat perkecambahan terjadi.
2. Jaringan pembuluh yang tersusun
Tumbuhan dikotil memiliki jaringan pembuluh yang tersusun membentuk cincin di bayangnya (tidak seperti tumbuhan monokotil yang jaringan pembuluhnya menyebar).
3. Memiliki pertumbuhan sekunder
Ciri-ciri tumbuhan dikotil ketiga adalah memiliki batang berkambium yang memisahkan pembuluhnya (floem dan xilem.
Kambium membuat tumbuhan dikotil memiliki pertumbuhan sekunder.
Dilansir dari Biology Dictionary, pertumbuhan sekunder dikotil berupa kemampuan meningkatkan diameternya melalui produksi kayu, kulit kayu, dan juga gabus.
4. Serbuk sari dengan tiga alur
Tumbuhan dikotil memiliki serbuk sari dengan tiga alur atau pori.
Baca Juga: Macam-Macam Tumbuhan yang Berkembang Biak dengan Biji, Apa Saja?
Tiga alur tersebut berupa tinjilan yang menembus lapisan luar serbuk sari dan disebut debagai tricolpate.
5. Akar tunggang yang berkembang dari radikula
Tumbuhan dikotil memiliki akar tunggang yang berkembang dari radikula atau ujung bawah embrio.
Akar tunggang tumbuhan dikotil memiliki akar utama yang menghujam ke bawah dan disertai oleh banyak percabangan akar.
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar