Kala itu, masyarakat Yunani Kuno memanfaatkan batu sebagai salah satu alat untuk berolahraga.
Salah satu olahraga yang mereka lakukan yakni dengan cara melemparkannya.
Seiring waktu, teknik lemparan ini makin sering digunakan oleh masyarakat, terutama militer.
Tentara militer waktu itu dituntut memiliki teknik melempar bola meriam untuk berperang.
Kebiasaan itulah yang pada akhirnya disebut sebagai cikal bakal kelahiran olahraga tolak peluru.
Tolak Peluru pada Abad ke-19
Memasuki abad ke-19, olahraga tolak peluru semakin sering dimainkan.
Highlands Games Skotlandia kemudian menyelenggarakan lomba lempar batu atau logam berat.
Para peserta saling melemparkan bola logam untuk mendapatkan jarak terjauh.
Pemenang pun ditentukan berdasarkan jarak lemparan yang dilakukan pelempar.
Menjadi Cabag Olahraga Olimpiade
Baca Juga: Mengenal 2 Jenis Senam Irama, Individu dan Kelompok
Source | : | Gramedia Blog |
Penulis | : | Andy Nugroho |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar