GridKids.id - Sama halnya seperti manusia, kucing juga bisa berkomunikasi dengan sesama kucing.
Namun, tentu saja komunikasi kucing berbeda dengan manusia, Kids.
Yap, karena kucing akan melakukan komunikasi melalui suara maupun gerakan ekornya.
Enggak hanya komunikasi, hewan berbulu ini juga bisa merasakan emosinya, salah satunya marah.
Ada beberapa penyebab kucing marah seperti merasa ketakutan, konflik dengan hewan lain, hingga merasa terancam.
Hal inilah yang membuat pemilik jadi takut ketika menangani kucing peliharaanmu.
Tetapi, kamu tak perlu khawatir lagi karena ada beberapa tanda kucing sedang marah yang penting diketahui.
Apa saja itu? Berikut ulasan lengkapnya!
Tanda Kucing Marah dan Cara Mengatasinya
1. Mendengkur
Mendengkur ternyata bisa menjadi tanda bahwa kucing sedang marah, Kids.
Baca Juga: Benarkah Kucing Menganggap Pemilik Sebagai Induknya
Jika kamu terus mengelus kucing yang mendengkur, kucing bisa saja menunjukkan tanda-tanda agresi ini.
2. Menolak makanan favoritnya
Kucing yang marah tak selalu menunjukkan perilaku agresif atau destruktif.
Saat kucing marah, kucing bisa saja makan lebih sedikit dan bahkan menolak makan sama sekali.
Kucing yang marah ini bisa saja karena reaksi pada hal-hal asing seperti perubahan rutinitas di rumah.
Namun selain dari itu, bisa juga disebabkan karena adanya penyakit yang dialami kucing.
Jika kucing enggak mau makan lebih dari satu atau dua hari, segera membawanya ke dokter hewan.
3. Ekornya bergerak
Salah satu tanda kucing sedang marah adalah saat ekornya diletakkan rendah dan dikibaskan dengan sisi yang cepat ke belakang atau ke depan.
Setiap kali ekornya bergerak, hentikan apapun yang membuat kucing kesal dan beri ia ruang sampai tenang.
Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Kucing yang Tak Akur dan Bertengkar Satu Sama Lain
4. Suka bersembunyi
Salah satu tanda kucing sedang marah atau takut adalah dengan bersembunyi.
Untuk itu, jangan menyeret kucing yang sedang marah agar keluar dari persembunyiannya.
Memaksakan kucing saat marah atau belum siap akan membuatnya jadi bersikap agresif.
5. Suaranya menggeram
Kucing yang sedang marah dapat mengeluarkan berbagai macam suara yang menandakan ketidaksenangan seperti menggeram.
Jika kamu mendengarkannya, berilah kucing ruang secara perlahan dan ciptakan hubungan yang baik kepadanya.
Kamu bisa memberinya makanan, bermain, atau mengajaknya untuk berbicara dengan lembut.
Dengan begitu, kucing kesayanganmu akan mengganti geramannya dengan dengkuran.
Nah, itu dia beberapa tanda yang menandakan bahwa kucing sedang marah.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar