GridKids.id - Apa penyebab runtuhnya Kerajaan Ternate dan Tidore, Kids?
Kali ini GridKids akan mencari tahu faktor penyebab runtuhnya Kerajaan Ternate dan Tidore serta peninggalannya.
Nah, salah satu kerajaraan Islam di Indonesia adalah Kerjaan Ternate dan Tidore.
Kerajaan Ternate dan Tidore berdiri sejak abad ke-14 Masehi yang berada di sebelah barat Pulau Halmahera di Maluku Utara.
Nah, wilayah kekuasaan Kerajaan Ternate dan Tidore mencakup sejumlah pulau di Kepulauan Maluku dan Papua.
Kehidupan rakyat Maluku yang utama adalah pertanian dan perdagangan.
Melansir dari kompas.com, Kerajaan Ternate dan Tidore sangat terkenal dengan hasil rempah-rempahnya, seperti pala, lada, cengkeh dan sejenisnya.
Diketahui banyak pedangan Melayu, Arab, Tiongkok, dan Jawa yang datang ke Maluku untuk membeli rempah-rempah.
Ini dikarenakan kegiatan perdagangan rempah-rempah di Maluku semakin berkembang pada pertengahan abad ke-15, Kids.
Tahukah kamu? Para pedagang dan ulama dari Malaka dan Jawa menyebarkan Islam ke sana, lo.
Zainal Abidin merupakan Raja Ternate pertama kali yang memeluk Islam yang kemudian berganti nama menjadi Sultan Marhum.
Baca Juga: Tokoh Sejarah pada Masa Kerajaan Islam di Indonesia, Materi Kelas 4 SD Tema 5
Sementara Ciriliyah menjadi Raja Tidore yang memeluk Islam pertama kali serta berganti nama jadi Sultan Jamaludin.
Kerjaan Ternate mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Sultan Baabulah, sedangkan Kerajaan Tidore meraih mencapai puncaknya di bawah pemerintahan Sultan Nuku.
Meski demikian, kedua kerajaan ini masih terlibat perselisihan dan dimanfaatkan oleh Belanda yang datang ke Maluku pada tahun 1605.
Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja faktor penyebab runtuhnya Kerajaan Ternate dan Tidore ya, Kids!
Faktor Penyebab Runtuhnya Kerajaan Ternate dan Tidore
1. Tak ada Penerus yang Cakap
Salah satu penyebab runtuhnya Kerajaan Ternate adalah enggak ada penerus yang cakap.
Setelah Sultan Baabullah, kekuasaan Kerajaan Ternate dilanjutkan oleh Said Barkati.
Namun, disayangkan Said Barkati enggak memiliki pengaruh yang sama seperti ayahnya.
Nah, di masa inilah Kerajaan Ternate mengalami kemunduran.
Baca Juga: 5 Faktor Penyebab Perpindahan Pusat Pemerintahan Kerajaan Mataram Kuno ke Jawa Timur
2. Saling Berseteru
Perseteruan Kerajaan Ternate dengan Kerajaan Tidore membawa kemunduran bagi kedua kerajaan tersebut.
Mulanya Kerajaan Ternate dan Tidore memiliki hubungan yang sangat baik hingga kedatangan bangsa asing yang menghancurkan hubungan tersebut.
Portugis dan Spanyol mulanya datang ke Maluku untuk mencari rempah-rempah. Setelah ini mereka menjadi serakah dan ingin memonopoli perdagangan.
Kerajaan Ternate bersekutu dengan Portugis, sedangkan Kerajaan Tidore berkerja sama dengan Spanyol.
Selain karena persaingan perdagangan, masalah tersebut berkembang ke hal-hal lain sehingga kedua kerajaan tersebut berkonflik.
3. Pendudukan Belanda
Selain bangsa Portugis dan Spanyol, pendudukan Belanda juga menjadi penyebab runtuhnya Kerajaan Ternate dan Tidore, lo.
Hal ini diawali dengan kedua kerajaan yang meminta pertolongan Belanda untuk melawan Portugis dan Spanyol.
Namun, karena bantuan dari Belanda tersebut mereka bisa menahan serangan dari Portugis dan Spanyol.
Sebagai imbalannya Kerajaan Ternate menandatangani kontrak monopoli perdagangan VOC yang terjadi pada 26 Juni 1607.
Baca Juga: Kerajaan Demak: Sejarah, Masa Kejayaan, Keruntuhan dan Peninggalannya
Nah, di tahun yang sama, Belanda juga mendapatkan izin untuk membangun bentang pertahanan yang bernama Benteng Oranje.
Mulai dari itulah, secara perlahan-lahan Belanda menguasai Ternate.
Hal ini mulai memicu pemberontakan-pemberontakan yang dipimpin oleh bangsawan Ternate.
Namun, pada tahun 1683 Sultan Sibori dipaksa menandatangani perjanjian dengan Belanda yang menandakan berakhirnya kedaulatan Kerajaan Ternate.
Peninggalan Kerajaan Ternate
- Benteng Tolukko
- Makam Sultan Baabaullah
- Masjid Sultan Ternate
- Keraton Kesultanan Ternate
Peninggalan Kerajaan Tidore
- Benteng Torre dan Tahula
- Kedaton Kie
Sekarang sudah tahu ya, Kids, apa saja faktor penyebab runtuhnya Kerajaan Ternate dan Tidore.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar