GridKids.id - Kids, tahukah kamu di mana dan kapan saja gempa paling dahsyat di dunia terjadi?
Gempa bumi merupakan bencana yang bisa membawa kerusakan besar, pada bangunan, jalan, jembatan, alam, dan bisa menyebabkan kerugian harta sampai nyawa.
Nah, ternyata, dua gempa terdahsyat di dunia pernah terjadi di Indonesia, lo.
Gempa ini pun menyebabkan kerusakan dan memakan banyak korban jiwa.
Dilansir dari Australian Geographic, berikut adalah daftar 10 gempa terbesar di dunia sejak tahun 1900:
Gempa bumi ini menewaskan 1.655 orang, dengan 3.000 lainnya luka-luka dan 2 juta orang mengungsi.
Kerugian mencapai 550 juta dollar AS, sedangkan tsunami yang ditimbulkannya menyebabkan berdampak sampai Hawaii, Jepang, dan Filipina.
Dua hari setelah gempa pertama, gunung api Puyehue di dekatnya meletus, memuntahkan abu vulkanik setinggi 6 km ke atmosfer selama beberapa minggu.
Dibandingkan dengan gempa Chile, kerusakan di gempa Alaska enggak terlalu besar.
Tsunami-nya merenggut 128 nyawa dan sampai ke Hawaii, menyebabkan kerugian total sampai 311 juta dollar AS.
Kerusakan paling parah terjadi di kota Anchorage, 120 km dari pusat gempa/ Guncangannya dilaporkan berlangsung selama 3 menit.
Baca Juga: Bencana yang Terjadi Setelah Gempa Bumi, Materi IPA Kelas 8 SMP
Dalam hal kerusakan serta korban jiwa, gempa dan tsunami Aceh terhitung sangat parah.
Total 227.900 korban tewas atau diperkirakan tewas, dengan 1,7 juta orang mengungsi di 14 negara Asia Selatan sampai Afrika Timur.
Kala itu pusat gempa berada 250 km di tenggara Banda Aceh, Indonesia, pada kedalaman 30 km.
Gelombang tsunami menghantam Kota Miyako di Prefektur Iwate setelah gempa 9,0 magnitudo mengguncang wilayah Tohoku pada 11 Maret 2011.
Sampai sekarang belum ada angka pasti jumlah korban tewas di bencana yang terkenal dengan nama gempa Tohoku ini.
Akibat bencana gabungan dari gempa pertama, gempa-gempa susulan, dan tsunami, korban tewas diperkirakan mencapai lebih dari 10.000 orang.
Gempa bumi ini menimbulkan tsunami yang menyebabkan kerusakan luas sampai Kepulauan Hawaii. Kerusakan properti diperkirakan sekitar 1 juta dollar AS.
Beberapa laporan mengeklaim gelombang tsunami setinggi lebih dari 9 meter di Kaena Point, Oahu.
Seorang petani di sana melaporkan hilangnya 6 ekor sapi karena tsunami, tapi enggak ada laporan korban jiwa.
Gempa bumi dan tsunami ini menewaskan paling enggak 521 orang, dengan 56 orang hilang dan 12.000 luka-luka.
Lebih dari 800.000 orang mengungsi dengan total 1,8 juta manusia yang terkena dampak di seluruh Chile.
Baca Juga: Mengenal Proses Terjadinya Fenomena Gempa Bumi, Materi IPA Kelas 8 SMP
Kerusakan ditaksir mencapai 30 miliar dollar AS. Pusat gempa berada di 335 km barat daya Santiago, ibu kota Chile, pada kedalaman 35 km.
Gempa bumi ini menyebabkan tsunami yang dilaporkan menewaskan 500-1.500 orang di Ekuador dan Kolombia.
Tsunami meluas sampai utara San Fransisco di pantai barat AS, serta ke barat di Hawaii dan Jepang.
Butuh waktu 12 jam bagi tsunami itu untuk sampai di Hawaii.
Kerusakan terparah akibat gempa ini disebabkan oleh tsunami, yang dilaporkan setinggi 10 meter di Pulau Shemya.
Tsunami menyebabkan banjir di Pulau Amchitka, menyebabkan kerusakan properti senilai 10.000 dollar AS. Enggak ada laporan korban jiwa atau luka-luka.
Bencana alam di Sumatera Utara ini menewaskan 1.313 orang, dengan lebih dari 400 orang terluka.
Pusat gempa berada di 205 km barat laut Sibloga, Sumatera Utara, dengan kedalaman 30 km. Tsunami bahkan terjadi sampai Sri Lanka.
Paling enggak 780 orang tewas di Tibet timur, dengan banyak desa dan kota yang terdampak di Assam, China, Tibet, dan India.
Jumlah korban tewas yang sebenarnya mungkin lebih tinggi, karena enggak ada laporan pasti atau perkiraan.
(Penulis : Artika Rachmi Farmita)
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar