GridKids.id - Jelaskan kesepakatan patok batas wilayah Indonesia dan Malaysia dari masa penjajahan hingga kemerdekaan, Kids!
Pada artikel sebelumnya kita telah menjawab pertanyaan tentang penyebab dan akar sejarah sengketa batas wilayah Indonesia dan Malaysia.
Kali ini GridKids akan menjawab pertanyaan tentang kesepakatan patok wilayah Indonesia dan Malaysia dari masa penjajahan hingga kemerdekaan, ya.
Sengketa antara Indonesia dan Malaysia dikarenakan perbedaan pandangan mengenai batas wilayah.
Selain itu juga berkaitan dengan akar sejarah di masa kolonialisme yang berkaitan dengan Traktat London.
Bersumber dari kemdikbud.go.id, masalah sengketa batas wilayah antara Indonesia dan Malaysia telah berlangsung lama.
Diketahui sengketa batas wilayah negara ini terjadi sejak tahun 1967.
Munculnya konflik atau sengketa batas wilayah mengartikan bahwa batas suatu negara memiliki peran yang penting.
Tahukah kamu? Pada masa sebelum Indonesia dan Malaysia merdeka, terdapat pula produk hukum internasional, yang dikenal dengan Traktat London.
Hukum internasional dalam bentuk traktat ini digunakan oleh Indonesia dan Malaysia sebagai dasar hukum dalam menentukan batas wilayah di Pulau Kalimantan.
Untuk mengetahui kesepakatan patok batas wilayah Indonesia dan Malaysia dari masa penjajahan hingga kemerdekaan, simak informasi di bawah ini.
Baca Juga: PPKn Kelas X SMA: Bagaimana Akar Sejarah Sengketa Batas Wilayah antara Indonesia dan Malaysia?
Bersumber dari kemdikbud.go.id, di bawah ini merupakan kesepakatan patok batas wilayah Indonesia dan Malaysia dari masa penjajahan hingga kemerdekaan, yakni:
1. Konvensi Belanda-Inggris Tahun 1891
Belanda dan Inggris menandatangani perjanjian ini pada 20 Juni 1891 di London, Kids.
Konvensi Belanda-Inggris mengatur banyak hal termasuk penentuan batas wilayah, seperti penentuan watershed dan hal-hal lain yang berkaitan dengan sengketa wilayah.
2. Kesepakatan Belanda-Inggris Tahun 1915
Kesepakatan Belanda-Inggris dibuat atas hasil laporan bersama tentang penegasan batas wilayah pada 28 September 1915 di Kalimantan.
Diketahui kesepatan ini ditindaklanjuti dengan penandatanganan MoU oleh Belanda dan Inggris berdasarkan Traktat 1891 dan dikokohkan di London pada 28 September 1915.
3. Konvensi Belanda-Inggris Tahun 1928
Pada 28 Maret 1928 Belanda dan Inggris menandatangani kesepakatan ini di Den Haag. Namun, kemudian di ratifikasi oleh kedua negara pada 6 Agustus 1930.
Diketahui konvensi ini mengatur tentang penentuan batas wilayah kedua negara di daerah Jagoi antara gunung raya dan gunung api yang menjadi bagian dari Traktat 1891.
Baca Juga: PPKn Kelas X SMA: Mengapa Terjadi Sengketa Batas Wilayah antara Indonesia dan Malaysia?
4. Mou Indonesia dan Belanda Tahun 1973
Tahukah kamu? MoU Indonesia dan Belanda mengacu pada hasil konvensi-konvensi sebelumnya, yaitu 1891, 1915, dan 1928.
Bersumber dari kemdikbud.go.id, kesepakatan ini berisi tentang penyelenggaraan survei dan penegasan batas wilayah antara Indonesia dan Malaysia, yang terdiri dari organisasi The Joint Technical Committee, penentuan area prioritas, prosedur survei, tahapan pelaksanaan, pembiayaan, dukungan satuan pengamanan, logistik dan komunikasi, keimigrasian, dan ketentuan bea dan cukai.
Nah, itulah informasi tentang kesepakatan patok batas wilayah Indonesia dan Malaysia dari masa penjajahan hingga kemerdekaan, PPKn kelas X SMA.
Pertanyaan: Sejak kapan terjadi sengketa batas wilayah Indonesia dan Malaysia? |
Petunjuk: Cek di halaman 1. |
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kemdikbud.go.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar