GridKids.id - Kids, salah satu makanan pokok orang Indonesia adalah nasi.
Beras setelah diolah menjadi nasi yang digunakan sebagai makanan yang mengandung karbohidrat untuk mengenyangkan tubuh.
Biasanya orang tua kita menstok beras di dapur untuk dikonsumsi sehari-hari.
Bahkan biasanya beras disimpan dengan jumlah banyak dan besar.
Untuk itu, kita harus pintar menyimpan beras agar enggak mudah rusak dan dirusak oleh kutu beras.
Yap, kutu beras menjadi hama yang merepotkan jika berada di stok beras.
Masalah yang sering kali terjadi ketika menyimpan beras dalam waktu yang lama yaitu munculnya serangga seperti kutu beras.
Sehingga tak jarang beras dibuang begitu saja karena repot untuk membuang kutu beras yang jumlahnya tak sedikit.
Untuk kutu beras yang masih bisa ditangani, cara menghilangkannya dengan cara menjemur beras di bawah sinar matahari.
Namun, ada cara lain seperti berikut ini untuk bisa dicoba menghilangkan kutu beras yang terlanjur masuk ke kotak penyimpanan beras.
Berikut cara menghilangkan kutu beras yang mengganggu.
Berikut cara mengusir kutu beras menurut The Indian Express tanpa perlu memisahkan satu per satu kutu.
Beras yang terdapat kutu beras itu dijamin bisa terselamatkan.
Cara menghilangkan kutu beras secara alami adalah dengan menaruh daun salam ke dalam tempat beras.
Daun salam memiliki aroma kuat yang enggak disukai kutu beras.
Caranya, keringkan daun beras di bawah sinar matahari atau di dalam oven. Kemudian, taruh daun beras ke dalam kotak penyimpanan beras.
Menaruh cengkeh ke dalam butiran beras juga bisa mengusir kutu. Seperti daun salam, cengkeh juga memiliki aroma yang enggak disukai kutu.
Namun, cara menghilangkan kutu yang satu ini agak berisiko karena bisa mengubah rasa beras.
Taruh beberapa cengkeh di mangkuk kecil dan letakkan di tengah-tengah butiran beras.
Hal ini juga memudahkanmu mengambil cengkeh saat kutu sudah keluar dari beras.
Beberapa siung bawang putih juga bisa mengusir kutu beras secara ampuh.
Sama halnya dengan cengkeh, bawang putih juga memiliki aroma yang kuat dikhawatirkan bisa mengubah rasa beras.
Simpan bawang putih di kantong kain kecil agar penggunaan bawang putih tetap aman.
Kalau kamu enggan untuk memilih satu per satu kutu di dalam beras, tuang beras yang sudah berkutu di atas kertas. Lalu, ratakan beras.
Jemur beras di tempat yang terkena sinar matahari. Pastikan disekitar tempat menjemur beras enggak lembab atau pun basah.
Jemur beras kurang lebih selama 15 menit atau hingga kutu keluar dari beras.
Simpan beras yang berkutu di dalam lemari es atau freezer untuk mengusir kutu beras. Simpan selama 3 hari lamannya.
Menyimpan beras di dalam lemari es juga bisa menghindari kutu yang bersarang di butiran beras.
Sama seperti manusia, kutu beras juga membutuhkan kondisi lingkungan tertentu untuk kelangsungan hidupnya.
Siram air mendidih pada beras akan membunuh semua kutu dan juga telurnya.
Kutu yang mati akan mulai mengambang di permukaan mangkuk, dan kita dapat dengan mudah menyingkirkannya. Metode ini cocok untuk beras dengan jumlah kecil atau ketika anda hendak memasak beras.
Selain itu, kutu beras suka tempat gelap dan lembab, yang berarti mereka akan sangat enggak nyaman di bawah sinar matahari.
Jemur beras di bawah sinar matahari langsung sekitar satu hari, dan hama ini akan lari dengan sendirinya.
(Penulis: Amelia Pertamasari)
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar