GridKids.id - Kids, pernahkah kalian mendengar atau membaca tentang fenomena sungai bawah laut?
Sungai bawah laut merupakan sebuah fenomena alam di mana di bawah laut terdapat aliran sungai berair tawar yang notabene merupakan kawasan perairan asin.
Dilansir dari laman geologinesia.com, fenomena sungai bawah laut ini pertama kali ditemukan oleh Yves Costeau, seorang ahli oceanografi dari Perancis.
Yves Costeau pertama kali menemukan fenomena unik ini di Cenote Angelita, Meksiko.
Sungai bawah laut ini ditemukan di kedalaman 115 kaki atau 35 meter dengan lebarnya sekitar setengah mil (sekitar 900m).
Keberadaan sungai bawah laut juga ditentang oleh beberapa orang yang menganggap apa yang dianggap sebagai sungai itu adalah lapisan gas hidrogen sulfida bukan aliran air tawar.
Namun, meski begitu ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui tentang fenomena sungai bawah laut ini. Apa saja, ya?
Fakta Menarik Sungai Bawah Laut
1. Sungai bawah laut diketahui punya kepadatan air tawar yang tinggi sehingga menciptakan dinding pemisah untuk membedakan aliran air tawar itu dengan air asin di sekelilingnya.
2. Sungai bawah laut terbentuk akibat terjadinya fenomena Halocline yaitu fenomena zona vertikal di dalam laut yang memengaruhi kadar garam di laut berubah cepat seiring kedalamannya.
3. Ada larangan dari para peneliti supaya enggak berada di sungai dalam laut terlalu lama.
Baca Juga: Air Terjun Tertinggi di Dunia Ternyata Ada di Bawah Laut, Kok Bisa? #AkuBacaAkuTahu
Salah satunya karena banyaknya kandungan hidrogen sulfida yang bisa membahayakan keselamatan penyelam.
4. Enggak hanya banyak kandungan hidrogen sulfida, sungai bawah laut punya tekanan yang sangat besar dan harus diwaspadai para penyelam.
5. Selain Cenote Angelita, ada juga sungai bawah laut berukuran besar yang ditemukan di laut hitam oleh tim dari University of Leeds.
6. Terdapat temuan pohon-pohon di sekitar sungai bawah laut, namun, hal itu enggak semerta dianggap sebagai tanda kehidupan di bawah laut.
7. Karena jauh dari permukaan laut, kondisi lingkungan di sungai bawah laut sangat gelap dan berisiko menyesatkan para penyelam yang berusaha menjelajahinya.
8. Sungai bawah laut merupakan bagian dari vulkanologi atau bidang studi pegunungan berapi karena terjadinya fenomena geologi ini berkaitan dengan laut dan gunung.
9. Temuan pohon di sekitar sungai bawah laut di Meksiko menimbulkan teori bahwa beberapa abad silam wilayah itu kemungkinan besar adalah wilayah daratan yang kemudian tersapu dan berubah jadi lautan.
10. Senyawa kimia Hidrogen Sulfida (H2S) dianggap berbahaya untuk kehidupan dan ekosistem di laut, tapi enggak punya efek atau berdampak bagi kehidupan manusia.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | RimbaKita.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar