GridKids.id - Dalam buku tematik kelas 6 SD terdapat materi tentang produk dari setiap negara ASEAN.
Terdapat pertanyaan apa produk yang dihasilkan dan diekspor oleh tiap negara anggota ASEAN? dan Ke negara mana produk itu diekspor?
Setiap negara anggota ASEAN melakukan kegiatan ekspor dan impor.
Kegiatan ekspor dilakukan untuk memperluas kegiatan usaha dalam negeri, menambah devisa negara hingga mempertahankan harga produk dalam negeri.
Sedangkan kegiatan impor untuk membantu negara lain memenuhi kebutuhan masyarakat hingga memenuhi kebutuhan dalam negeri.
Lalu, apa produk yang dihasilkan dan diekspor oleh tiap negara anggota ASEAN? Ke negara mana produk itu diekspor?
Yuk, simak dan cari tahu jawabannya, Kids.
1. Indonesia
Indonesia adalah negara yang kaya akan hasil bumi yang berlimpah.
Berikut ini beberapa produk yang diekspor dari Indonesia, seperti karet, kopi, tembakau, udang, lada putih, dan kayu lapis. Negara tujuannya adalah Belgia dan Luxemburg.
Indonesia juga mengekspor biji logam, aluminium, kayu, dan bahan makanan ke negara Jepang.
Baca Juga: Impor dan Ekspor: Pengertian, Perbedaan dan Contohnya
Selain itu, Indonesia pun mengekspor LGP ke Amerika serta industri parfum, karet, dan kelapa sawit ke negara Prancis.
2. Malaysia
Produk yang diekspor Malaysia adalah karet, kelapa sawit, timah, minyak bumi, kayu, dan tekstil. Negara tujuan ekspornya adalah Tiongkok, Singapura, Amerika, dan Thailand.
3. Singapura
Produk yang diekspor Singapura adalah elektronik dan telekomunikasi, obat, bahan kimia, dan produk pengilangan minyak bumi.
Negara tujuan ekspornya adalah Malaysia, Hongkong, Tiongkok, Indonesia, Amerika, Jepang, Australia, dan Korea.
4. Thailand
Produk yang diekspor Thailand adalah beras, jagung, karet, tebu, timah, tembaga, bijih besi, cengkeh, minyak dan gas bumi, serta timbal.
Negara tujuan ekspornya adalah Tiongkok, Amerika, Jepang, Malaysia, Hongkok, Australia, dan Singapura.
5. Filipina
Produk yang diekspor Filipina adalah padi, jagung, abaca, tembaga, emas, perak, dan bijih besi. Negara tujuan ekspornya adalah Tiongkok, Taiwan, Korea Selatan, Amerika, dan Jepang.
Baca Juga: Pengertian serta Kaitannya Globalisasi, Ekspor dan Impor dengan Pasar Bebas
6. Burnei Darussalam
Produk yang diekspor Brunei Darussalam adalah minyak dan gas bumi, kayu, serta kelapa sawit.
Negara tujuan ekspornya adalah Jepang, Australia, Indonesia, Afrika Selatan, dan Amerika.
7. Vietnam
Produk yang diekspor Vietnam adalah beras, kedelai, teh, gula, batu bara, karet, perikanan, dan minyak mentah.
Negara tujuan ekspornya adalah tiongkok, Korea Selatan, Jepang, dan Taiwan.
8. Laos
Produk yang diekspor adalah pertanian, emas, tembaga dan hasil tambang, kayu dan produk kayu, serta pakaian.
Negara tujuan ekspornya adalah Thailand, Tiongkok, dan Vietnam.
9. Myanmar
Produk yang diekspor adalah beras, tembaga, emas, timah, seng, perak, baru permata, nikel, gas alam, beras, dan karet.
Baca Juga: 4 Manfaat dari Kegiatan Perdagangan Indonesia dengan Negara Lain
Produk tersebut di ekspor ke negara Thailand, Tiongkok, India, Singapura, dan Malaysia.
10. Kamboja
Produk yang diekspor adalah karet, beras, kayu, minyak dan gas bumi, serta batu permata.
Negara tujuan ekspornya adalah Amerika, negara-negara Uni Eropa, Thailand, dan Tiongkok.
(Penulis: Iveta R, Regina)
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar