GridKids.id - Hari ini, 26 Desember 2022 merupakan peringatan 18 tahun peristiwa Tsunami Aceh pada 2004 lampau.
Tsunami Aceh merupakan salah satu tsunami paling destruktif sepanjang sejarah yang sebelumnya didului dengan gempa tektonik sebesar 9,3 SR.
Gempa tektonik berdurasi selama 10 menit dan berpusat di Samudera Hindia pada kedalaman sekitar 10 kilometer di dasar laut.
Dilansir dari kompas.com, gempa tektonik dan gelombang tsunami yang menimpa pesisir Aceh diperkirakan mencapai ketinggian 30 meter dengan kecepatan mencapai 100 m/detik atau kecepatannya setara 360 km/jam.
Enggak hanya berdampak bagi Aceh dan wilayah di sekitarnya, bencana tsunami ini bahkan sampai berdampak ke 15 negara lain, seperti Sri Lanka, India, Thailand, Myanmar, Malaysia, Bangladesh, Seychelles, Yaman, Kenya, Afrika Selatan, Somalia, Tanzania, dan Madagaskar.
Menurut data PBB pada 4 Januari 2005 menyatakan korban jiwa yang diakibatkan bencana besar ini melebihi 200.000 jiwa.
Jumlah korban jiwa itu enggak hanya datang dari Indonesia sebagai episentrum gempa, tapi juga di negara-negara terdampaknya.
Berikutnya kamu akan diajak untuk melihat daftar bencana tsunami terbesar dan paling berpengaruh di dunia, di antaranya:
Daftar Tsunami Terbesar (Mega Tsunami) di Dunia
1. Tsunami Teluk Lituya (1958) - 524 m
Bencana longsor besar di wilayah Teluk Lituya, Alaska memicu mega tsunami setinggi 524 m, yang dianggap sebagai salah satu mega tsunami yang pernah terjadi pada peradaban manusia.
Baca Juga: Termasuk Bencana Destruktif, Seperti Apa Proses Terjadinya Tsunami? #AkuBacaAkuTahu
Tsunami ini didului oleh gempa vulkanik dengan besaran hingga 7,8 SR di pegunungan Fiarweather yang memicu longsor bebatuan dan es seberat 30 juta kubik yang menghantam perairan Teluk Lituya.
2. Tsunami Unzen (1972)- 100 m
Bencana ini diakibatkan letusan gunung Unzen tau Aso yang jatuh ke laut dan menyebabkan gelombang tsunami mencapai 100 m.
Tsunami ini menelan korban di Provinsi Higo, Shimabara, dan Teluk Ariake dengan korban jiwa sebanyak 15.000 orang.
3. Tsunami Krakatau (1883) - 37 m
Gunung Krakatau adalah salah satu gunung laut berapi yang masih aktif sampai saat ini.
Akibat aktivitas vulkaniknya yang dahsyat sejak lama bahkan sudah menciptakan kenampakan alam yang kita kenal sebagai Anak Krakatau saat ini.
Bencana yang terjadi pada 1880-an ini bahkan menghancurkan kota Anyer dan Merak ketika itu.
Tsunami krakatau menyebabkan 40 ribu korban jiwa dengan kehancuran fasilitas umum warga yang hanya menyisa puing-puing saja.
4. Tsunami Aceh (2004) - 30 m
Tsunami yang didului gempa tektonik sebesar 9,3 SR ini enggak hanya menyebabkan kerusakan di pesisir Aceh tapi juga menyebabkan destruksi dan korban jiwa hingga ke pesisir timur Afrika.
Baca Juga: Tsunami: Penyebab, Jenis-Jenis, hingga Dampaknya bagi Kehidupan
Kematian terjauh yang diakibatkan oleh tsunami ini terjadi di Rooi Els, Afrika Selatan yang berjarak sekitar 8.000 km dari episentrum gempa.
5. Tsunami Lisbon (1755)
Tsunami ini terjadi akibat adanya gempa sebesar 8,5 SR pada 1 November 1755.
Gempa itu menyebabkan tiga pasang gelombang tinggi menghantam kota pesisir Barat Portugal dan sebelah utara Spanyol dengan korban jiwa hingga ribuan orang.
6. Tsunami Genroku (1703)
Pada 31 Desember 1703 gempa besar terjadi di wilayah Kanto Selatan, Jepang di Era Genroku.
Gempa besar itu lalu memicu kemunculan gelombang besar tsunami yang menyapu rumah warga dan berbagai fasilitas umum di permukiman warga.
Jangkauan tsunami ini bisa menjangkau hingga 400 km dengan perkiraan korban mencapai 200 ribu orang.
7. Tsunami Kreta (356 SM)
Sebelum masuk masehi, bencana tsunami besar terjadi pada 21 Juli 365 SM yang menyapu wilayah Li Mesir, Palestina, Siprus, Sisilia, dan Kepulauan Yunani.
Korban jiwa yang disebabkan oleh bencana tsunami ini diperkirakan sekitar 300-5.000 jiwa, yang menyebabkan sumber penghidupan masyarakat sekitar hilang dan berbagai kerugian material lainnya.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,gramedia.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar