Sabun antibakteri sebenarnya dapat menambah ini dengan membunuh perlindungan bakteri alami terhadap kuman yang lebih menular pada kulit yang lebih sulit diobati.
Dampak terlalu jarang mandi
Tak hanya bau badan yang mengganggu, beberapa masalah pun akan muncul jika terlalu jarang mandi.
Penumpukan minyak dapat mengakibatkan penumpukan bakteri penyebab jerawat.
Hal ini dikarenakan, kotoran dan kulit mati dapat menyumbat pori-pori.
Jadi, terlalu jarang mandi bisa berarti lebih banyak jerawat. Penumpukan minyak juga dapat menyebabkan masalah kulit lainnya, seperti pengelupasan kulit di kepala atau ketombe.
Lantas, sering kita harus mandi?
Sebenarnya tak ada ukuran yang pasti untuk seberapa sering waktu kita mandi, Kids.
Seseorang yang menghabiskan waktu berjam-jam di bawah terik matahari atau melakukan kegiatan lain, kemungkinan akan membutuhkan waktu mandi yang lebih sering.
Jika seseorang memiliki alergi tertentu, kususnya pada kulit berminyak, sebaiknya harus mandi lebih sering.
Baca Juga: Selain Mengatasi Jerawat pada Kulit, Ini Manfaat Mandi dengan Air Serai
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar