Warna merah muleta membantu menutupi pandangan darah banteng.
Banteng punya penyakit buta parsial yang menyebabkan banteng tak bisa melihat warna atau buta warna.
Matador sejak dulu memang sudah menggunakan kain berwara merah yang dijadikan sebagai alat untuk melawan banteng.
Kostum hiasan dan jubah merah dianggap sebagai bagian penting dari budaya dan tradisi adu banteng.
Untuk itu, banyak yang menganggap bahwa warna merah dapat membuat banteng mengamuk.
Pada buta warna parsial, dapat mengalami defek pada sel kerucut merah ataupun hijau sehingga enggak bisa mempersepsi warna tersebut dan turunannya.
Jadi, kamu sudah tahu, bukan? Ternyata itu dia alasan di balik aksi banteng yang dianggap benci dengan warna merah.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar