Mengenal Mamologi, Cabang Ilmu Biologi yang Belajar tentang Mamalia

GridKids.id - Kids, sebelumnya kamu sudah belajar tentang cabang ilmu Biologi yaitu evolusi.

Kali ini kamu akan diajak mengenal cabang ilmu biologi yaitu mamologi atau ilmu yang mempelajari tentang mamalia.

Mamalia merupakan kelas hewan vertebrata yang memiliki karakteristik dengan jantung yang punya empat bilik, termasuk hewan berdarah panas, memiliki rambut, dan mempunyai sistem saraf yang kompleks.

Mamologi juga dikenal dengan nama lain, yaitu mastologi, theriologi, dan therologi.

Selain itu, mamologi terbagi lagi menjadi dua kelompok besar, yaitu primatologi dan cetologi.

Primatologi merupakan cabang zoologi (ilmu tentang hewan) yang memelajari kehidupan biologi primata selain manusia, seperti kera, monyet, dan kerabatnya.

Ilmu ini kini dianggap menjadi salah satu cabang ilmu yang penting karena mulai digalakan tentang pelestarian hewan-hewan primata yang ada di dunia.

Keberadaan hewan-hewan primata yang punya komposisi genetik sangat mirip dengan manusia dianggap sebagai masa depan untuk teknologi pengobatan di masa depan.

Cetologi adalah cabang zoologi yang punya fokus pada cetacea, yaitu paus, lumba-lumba, paus pembunuh, paus sperma, dan marsekal.

Disiplin ilmu ini dipraktekan oleh ahli ketologi, yang punya ketertarikan untuk membedah segala hal yang berkaitan dengan kehidupan para mamalia laut ini.

Lalu, apakah makna dan manfaatnya mempelajari tentang kehidupan primata dan mamalia laut ini?

Baca Juga: 5 Cabang Ilmu Biologi yang Mempelajari tentang Hewan serta Penjelasannya

Makna Penting Belajar tentang Mamologi

Mamologi mempelajari tentang kehidupan primata (mamalia yang tinggal di darat) dan mamalia laut.

Keberadaan dua spesies hewan ini adalah penyeimbang ekosistem, sehingga keberadaannya harus dijaga dan terus dilestarikan.

Berada di dua ekosistem yang berbeda, keberadaan primata dan juga mamalia laut berperan sebagai salah satu makhluk hidup dalam rantai makanan dalam sebuah ekosistem.

Jika keberadaannya terancam atau terganggu maka akan merusak rantai makanan yang tercipta dan melibatkan makhluk hidup lainnya.

Faktanya habitat atau keberadaan primata dan mamalia laut sudah menjadi buruan manusia yang ingin mengambil keuntungan darinya, bisa untuk dikonsumsi sendiri atau untuk diperjual belikan.

Faktanya primata atau mamalia laut memiliki risiko penyakit yang bisa membahayakan orang-orang yang menjadikannya sebagai salah satu makanan untuk dikonsumsi.

Sebagian besar masyarakat Indonesia percaya bahwa beberapa jenis primata bisa menjadi salah satu obat untuk menyembuhkan penyakit kronis seperti asma, meski anggapan itu enggak didukung dengan adanya fakta ilmiah.

Sedangkan perburuan paus untuk diambil minyak dan dagingnya juga masih menjadi salah satu bukti bahwa manusia masih terus bersikap egois dan enggak merasa cukup untuk mengambil dari alam dan lingkungannya.

Dengan mempelajari mamologi, manusia bisa belajar untuk menyadari bahwa perilaku hewan mamalia, baik di darat atau laut memengaruhi ekosistem di Bumi.

Perilaku hewan juga bisa menjadi salah satu cara mengenali situasi yang terjadi di sebuah lingkungan ekosistemnya, manusia bisa belajar untuk menghindari risiko atau kerugian karena kondisi alam dan lingkungan yang rusak atau tercemar.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT