GridKids.id - Kids, sebelumnya kita sudah membahas tentang puisi, mulai pengertian sampai unsur-unsurnya.
Yap! Dalam puisi, ada beberapa unsur yang membentuknya, salah satunya adalah larik, diksi, dan majas.
Sekarang, kita coba untuk mendiskusikan makna kata dalam larik puisi, yuk!
Puisi sendiri merupakan materi pelajaran Bahasa Indonesia untuk siswa kelas VIII SMP.
Puisi adalah teks atau karangan yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penyairnya dengan mengutamakan keindahan kata-kata.
Dalam sebuah puisi, kita mengungkapkan berbagai hal seperti kebahagiaan, kesedihan, kegelisahan, dan ungkapan memuja dalam bahasa yang indah.
Saat membaca sebuah puisi, mungkin kita akan menemukan kata atau larik yang kurang kalian pahami maksudnya.
Larik sendiri adalah baris yang ada dalam puisi atau sajak.
Untuk bisa memahaminya, kadang kita harus membaca larik puisi itu berulang kali atau dibantu dengan mengecek kata dalam kamus.
Cara lain untuk memahaminya adalah dengan mencari tahu kalimat tersebut merupakan kalimat perbandingan atau bukan.
Hal ini disebut dengan majas, Kids.
Baca Juga: 7 Unsur yang Membentuk Puisi, dari Bait sampai Majas
Majas atau gaya bahasa merupakan bahasa kiasan yang digunakan untuk menciptakan kesan tertentu di benak pembacanya.
Beberapa jenis majas yang digunakan adalah majas perbandingan, pertentangan, perulangan, sampai perumpamaan.
Nah, umumnya puisi ditulis menggunakan majas atau gaya bahasa tertentu.
Contohnya seperti puisi di bawah ini:
Matamu, Ibu, adalah danau di kaki bukit pada pagi hari
Ketika tinggi matahari baru sepenggalah
Dan sisa-sisa embun masih berbekas di ujung rumput
Suaramu, Ibu, adalah ricik hujan setelah kemarau panjang meretakkan
tanah-tanah ladang
Yuk, sekarang kita cari tahu makna dalam setiap larik dari puisi tersebut!
Mendiskusikan Makna Kata dalam Larik Puisi
Matamu, Ibu, adalah danau di kaki bukit pada pagi hari
Makna: Mata ibu dalam namun menyejukkan.
Ketika tinggi matahari baru sepenggalah
Dan sisa-sisa embun masih berbekas di ujung rumput
Baca Juga: Karya Sastra Puisi: Pengertian, Ciri-Ciri, Unsur, dan Jenis-jenisnya
Makna: Saat pagi hari atau subuh saat matahari baru terbit.
Suaramu, Ibu, adalah ricik hujan setelah kemarau panjang meretakkan tanah-tanah ladang
Makna: Suara ibu adalah hal yang menyegarkan dan bisa membuat semua hal menjadi lebih baik.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar