Warak Ngendhong ini adalah hewan mitologi yang menjadi simbol kerukunan tiga etnis di Semarang, yaitu Jawa (Kambing), Arab (Buraq), dan Tionghoa (Naga).
Hewan ini juga dianggap sebagai simbol akulturasi kebudayaan lokal dengan kebudayaan warga asing pendatang yang datang dan menetap di wilayah Semarang.
Patung Warak Ngendhog akan dijadikan arak-arakan pada Festival Kebyaran atau Dugderan yang biasanya diselenggarakan setiap mendekati bulan suci Ramadan.
Istilah Warak diambil dari kosa kata bahasa Arab yaitu 'wara'i' yang berarti suci, sedangkan kata 'ngendhong' diambil dari bahasa Jawa yang berarti bertelur.
Sehingga nama Warak Ngendhog dijadikan lambang pahala dari ibadah puasa yang dijalankan umat Muslim sebagai perintah agama.
6. Ahool
Ahool dipercaya menempati pulau-pulau tropis yang tersebar di Pulau Jawa.
Wujudnya seperti kelelawar raksasa dengan kepala yang mirip kera, mata besar berwarna hitam, memiliki cakar besar, dengan sayap yang membentang hingga 3 meter.
Ahool dipercaya sebagai makhluk nokturnal yang akan bersembunyi di gua atau di bawah air terjun pada siang hari.
Lalu, pada malam hari Ahool akan terbang menyusuri sungai-sungai besar untuk mencari ikan sebagai santapannya.
Di Afrika, ada makhluk serupa Ahool dan dinamai Kongamato dan disebut banyak terlihat di Kamerun, bagian Barat Zambia, Angola, dan Kongo.
Baca Juga: Mitos Kuda Sembrani, Hewan Mitologi Nusantara Peliharaan Para Raja #MendongenguntukCerdas
7. Orang Bati
Jika di Pulau Jawa ada Ahool, di wilayah Maluku juga dikenal makhluk mitologi yang disebut dengan Orang Bati.
Makhluk mitologi ini dipercaya masyarakat tinggal di Gunung Kairatu di Pulau Seram dan akan berkeliaran di malam hari untuk memburu anak kecil hingga hewan ternak.
Orang Bati dikenal suka mengeluarkan suara teriakan yang menyeramkan dan menimbulkan ketakutan pada warga setempat yang mendengarnya.
Diceritakan bahwa seorang misionaris dari Inggris yaitu Tyson Hughes dan timnya pernah melihat Orang Bati saat datang ke Maluku pada 1987.
Namun, kebenaran dan keaslian kesaksian ini belum bisa dipastikan karena enggak ada bukti valid yang mendukung pernyataan ini.
Itulah tadi tujuh makhluk mitologi kepercayaan Masyarakat Indonesia yang perlu kamu tahu.
Selain daftar di atas, pernahkah kamu mendengar tentang makhluk mitologi kepercayaan masyarakat Indonesia lainnya, Kids?
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Gramedia.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar