GridKids.id - Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki berbagai sumber daya alam hingga fauna juga flora yang unik.
Kali ini kamu akan diajak mengenal tentang fauna atau hewan endemik yang ada di salah satu pulau terbesar di Indonesia yaitu Pulau Sumatera.
Hewan atau satwa endemik adalah hewan asli yang hanya ditemukan di daerah tertentu, sekaligus merupakan spesies satwa alami yang hidup dan tumbuh di suatu tempat dan enggak bisa ditemukan di tempat lainnya.
Hewan atau satwa endemik punya peranan penting dalam kelestarian ekosistem dunia, lo.
Jika keberadaannya terancam punah maka akan ada ekosistem di dunia yang juga ikut punah bersama satwa atau hewan endemik ini.
Perkembangan zaman dan teknologi, mendorong manusia untuk mengambil banyak sumber daya alam secara berlebihan atau melakukan tidak eksploitasi.
Tentunya pemanfaatan sumber daya alam oleh manusia merupakan hal yang wajar, namun tetap diperlukan kesadaran tentang efek jangka panjang yang akan ditimbulkannya.
Ketika sumber daya alam dieksploitasi secara berlebihan maka kehidupan satwa hingga tumbuh-tumbuhan juga bisa ikut terancam keberlangsungannya.
Jika sebuah lingkungan dirusak dari keasriannya, maka sama saja mencoba menghilangkan tempat tinggal yang seharusnya jadi tempat tinggal hewan-hewan endemik yang unik ini.
Dilansir dari gramedia.com, Indonesia memiliki tingkat endemisme tinggi dengan 165 jenis mamalia endemik, 150 jenis reptilia, 397 jenis burung, hingga 100 jenis amfibi yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Jenis-Jenis Hewan Endemik yang Ditemukan di Pulau Sumatra
Baca Juga: 24 Hewan Endemik dari Pulau Sumatra hingga Papua serta Nama llmiahnya
1. Gajah Sumatera (Elephan Maximus Sumatranus)
Gajah Sumatera memiliki ukuran yang lebih kecil ketimbang spesies gajah yang ditemukan di benua Afrika.
Mayoritas gajah Sumatera ditangkar di kawasan penangkaran Way Kambas di Lampung.
Selain itu, ada gajah yang dikembangbiakkan di Tangkahan, Langkat, Sumatera Utara.
Menurut Forum Jurnalis Lingkungan (FJL) Aceh, populasi gajah Sumatera kini berstatus kritis karena jumlah populasi hanya berkisar 1.600-2.000 ekor yang tersebar di Aceh, Sumatera Utara, Riau, Bengkulu, Sumatera Selatan, dan Lampung.
2. Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatrae)
Harimau Sumatera adalah spesies harimau asli Pulau Sumatera yang masih bertahan hidup sampai saat ini.
Harimau Sumatera punya ciri-ciri yaitu ukuran tubuhnya lebih kecil dibanding jenis harimau umumnya dan punya corak loreng hitam yang lebih gelap pada tubuhnya.
Habitat hidup harimau Sumatera adalah hutan dataran rendah dan hutan pegunungan, dan mayoritas keberadaannya dilokasikan di kawasan Cagar Alam dan Taman Nasional untuk menjaga kelestariannya.
Harimau Sumatera masuk dalam daftar hewan dilindungi pemerintah berdasar UU Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi SDA Hayati dan Ekosistemnya.
3. Badak Sumatera (Dicerorhinus Sumatrensis)
Baca Juga: Mengenal Badak Bercula Satu, Satwa Endemik Indonesia yang Terancam Punah
Badak Sumatera termasuk satu dari lima spesies badak yang terancam punah di dunia.
Selain itu, badak Jawa juga merupakan salah satu spesies badak asal Indonesia yang kini nasibnya makin kritis dan rawan punah.
Badak Sumatera adalah satu-satunya badak Asia yang punya dua cula, namun keberadaan badak ini makin terancam karena perburuan liar.
Cula badak menjadi incaran para pemburu liar karena dipercaya bisa membantu menyembuhkan berbagai penyakit, meski hal itu belum bisa dibuktikan berdasarkan studi ilmiah.
Berdasarkan data Population and Habitat Viability Analysis (PHVA) 2016, populasi satwa ini diperkirakan kurang dari 100 individu di alam bebas.
4. Monyet Kedih (Presbytis Thomasi)
Monyet kedih adalah primata asli pulau Sumatera yang banyak ditemukan di Sumatera Utara.
Monyet ini dikenal punya ekspresi yang tenang dan cukup pemalu, persebarannya banyak ditemukan di Hutan Aek Nauli hingga Suaka Margasatwa Rawa Singkil di Nanggroe Aceh Darussalam.
Biasanya monyet ini hidup berkelompok dalam kelompok berisikan 10 ekor monyet, dengan 1 monyet jantan, 6 monyet betina, dan sisanya anak-anak monyet.
Monyet Kedih disebut punya suara yang kuat dan mudah dikenali oleh kelompoknya hanya dengan menunjukkan suaranya yang unik.
5. Orangutan Sumatera (Pongo Abelii)
Baca Juga: Kenapa Orangutan Harus Diselamatkan dari Kepunahan di Alam Liar?
Orangutan Sumatera adalah satu dari tiga spesies orangutan endemik di Indonesia selain orangutan Kalimantan dan orangutan Tapanuli.
Ketiganya masuk dalam daftar hewan dilindungi karena habitat tempat tinggalnya selalu jadi sasaran penebangan liar.
Ukuran tubuh orangutan Sumatera lebih kecil daripada orangutan Kalimantan, yaitu sekitar 4,6 kaki dengan berat sekitar 90 kilogram.
Orangutan Sumatera dikenal cerdas karena bisa memanfaatkan ranting pohon untuk meraih buah yang ingin diperolehnya.
Itulah tadi lima hewan endemik yang hidup atau berhabitat di pulau Sumatera.
Jika kamu menemukan contoh hewan endemik pulau Sumatera lainnya kamu bisa menambahkan sendiri ke catatanmu, ya, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Gramedia.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar