GridKids.id - Kids, kamu sudah belajar bersama GridKids tentang norma sosial dan berbagai alasan kenapa norma sosial diperlukan dalam kehidupan masyarakat.
Kali ini kamu akan diajak belajar bersama tentang salah satu jenis norma dalam masyarakat yaitu norma kebiasaan (folkways).
Norma kebiasaan atau folkways adalah norma atau kaidah yang berasal dari tradisi atau nilai-nilai adat kebiasaan yang sudah turun temurun dalam sebuah masyarakat.
Kebiasaan dalam masyarakat ini dimaknai sebagai sebuah tindakan berulang karena ada tujuan baik di baliknya.
Norma kebiasaan sangat berdampak dalam kehidupan sehari-hari masyarakat, khususnya dalam kebaikan.
Ketika seseorang terbiasa melakukan hal-hal yang mencerminkan norma kebiasaan, maka sosoknya akan mendapat apresiasi dan dihormati oleh orang-orang di sekitarnya.
Disayangi dan dihargai adalah sesuatu yang diharapkan semua orang dan bisa membawa dampak baik bagi diri sendiri.
Jika norma kebiasaan enggak dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, maka akan muncul dampak buruk, misalnya kecaman dari berbagai pihak masyarakat.
Selain kecaman, masyarakat yang melanggar norma kebiasaan biasanya akan mendapat sanksi sesuai kepercayaan masyarakat setempat di mana norma itu hidup.
Sanksi yang diperoleh dari pelanggaran norma kebiasaan misalnya kritikan, cemoohan, hingga dikucilkan dari masyarakat.
Lalu, apa saja ciri-ciri dan contoh norma kebiasaan yang ada di masyarakat? Yuk, simak sama-sama uraian lengkapnya di bawah ini.
Baca Juga: 7 Contoh Pelanggaran Norma Sosial dalam Kehidupan Masyarakat
Ciri-Ciri Norma Kebiasaan
1. Tindakan Berulang
Norma kebiasaan berlaku karena ada tindakan berulang yang terus dilakukan dalam masyarakat.
Hal berulang ini dilakukan dengan kesadaran dan kebiasaan yang disepakati oleh lingkungan dan masyarakat.
2. Adanya nilai adat istiadat sesuai kesepakatan masyarakat
Norma terbentuk sebagai wujud nyata dari nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
Nilai yang bersifat tradisional biasanya sesuai dengan adat dan istiadat yang lama dikenal dan berlaku.
Norma juga merupakan konsensus di masyarakat yang biasanya sifat sesuai dengan nilai-nilai adat masyarakat yang menyepakatinya.
3. Dilakukan dengan sadar dan bertujuan baik
Norma kebiasaan umumnya merupakan kaidah yang mengatur cara berperilaku orang di suatu masyarakat.
Orang yang menganut norma ini, jelas dilakukan dengan sadar dan mengingat efek samping dari enggak dilaksanakannya norma ini.
Baca Juga: 9 Contoh Penerapan Norma Sosial dalam Kehidupan Masyarakat Sehari-Hari
Penerapan norma kebiasaan menjauhkan seseorang dari sanksi dan hukuman dari masayarakat.
Norma kebiasaan punya tujuan baik bisa menyebabkan tatanan kehidupan dalam masyarakat jadi lebih teratur dan harmonis.
4. Bersifat Mengikat
Norma kebiasaan bersifat mengikat karena jika enggak diterapkan akan ada sanksi sosial yang akan diberikan pada pelanggarnya.
Sanksi sosial yang ada mendorong masyarakat untuk menaati berbagai norma kebiasaan yang diterapkan dalam masyarakat.
Norma adalah salah satu cara agar seseorang bisa diterima oleh masyarakat, inilah yang mendorong tiap masyarakat terikat dengan berjalannya norma.
5. Wajib Ditaati Masyarakat
Jika ada pelanggaran norma, konsekuensi yang akan diterima oleh pelanggarnya adalah sanksi sosial.
Sanksi sosial dianggap jauh lebih kejam ketimbang sanksi hukum, karena dampaknya bisa terasa tanpa batasan.
Sanksi ini bisa disampaikan di luar konteks maupun dalam jangka waktu yang enggak bisa ditentukan.
Hal ini baru akan bisa dihindari atau dihentikan ketika seseorang sudah mulai menyadari bahwa pemberlakuan norma kebiasaan penting dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: 7 Alasan Norma Perlu Diterapkan dalam Kehidupan Bermasyarakat
Contoh-Contoh Norma Kebiasaan
- Menyapa orang lain ketika berpapasan satu sama lain.
- Menghormati orang lain.
- Berkata sopan dan santun terhadap orang lain.
- Mandi dan menggosok gigi teratur tiap hari.
- Menyayangi binatang dan menjaga kelestarian alam.
- Menjaga dan merawat tumbuh-tumbuhan di sekitar lingkungan.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar