Vaksin COVID-19 yang saat ini digunakan merupakan vaksin yang aman dan efektif.
Terdapat empat vaksin untuk COVID-19 dan CDC mencatat enggak ada yang mengandung virus hidup.
3. Cacar Monyet Mirip dengan Cacar Air
Meski sama-sama cacar dan terlihat mirip, infeksi cacar monyet berbeda dengan jenis cacar air, lo.
Gejala cacar monyet lebih menyakitkan dan menyebabkan kelenjar getah bening membengkak.
4. Cacar Monyet Merupakan Penyakit Baru
Banyak orang yang menganggap bahwa cacar monyet merupakan penyakit baru karena mulai terdengar sejak Mei.
Nah, ternyata cacar monyet sudah ditemukan para ilmuwan sejak 1958.
Sementara cacar monyet ditemukan pertama kali menginfeksi manusia pada tahun 1970.
5. Cacar Monyet Dibuat di Lab
Baca Juga: Perbedaan Cacar Monyet dan Cacar Air, dari Penularan sampai Gejala
Tak sedikit orang yang sempat enggak percaya dengan virus COVID-19 bahkan dianggap dibuat di lab.
Begitu juga dengan wabah cacar moyet yang diyakini di lab.
Menurut para ahli, cacar monyet bukan hasil lab namun berasal dari koloni monyet yang sedang dipelajari untuk penelitian pada akhir tahun 1950-an.
Nah, demikianlah informasi tentang mitos keliru tentang cacar monyet yang menyebabkan kekhawatiran dan kebingungan masyarakat.
(Penulis: Ariska Puspita Anggraini)
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar