Pasca proklamasi kemerdekaan Indonesia, terselenggara sebuah kongres Kesatuan Kepanduan Indonesia pada 27-29 Desember 1945 yang mendorong pembentukan Pandoe Rakjat Indonesia di 28 Desember 1945.
16 September 1951: lahirnya sebuah federasi kepanduan yang dikenal dengan nama Ikatan Pandu Indonesia (IPINDO) bertindak sebagai badan yang mewakili Indonesia di dalam organisasi kepanduan sedunia untuk golongan putra.
Wacana peleburan organisasi kepanduan di Indonesia makin kuat ketika Presiden Soekarno menyampaikan gagasan itu ketika membuka perkemahan nasional federasi kepanduan putri di Desa Semanggi, Ciputat, Tangerang pada 1959.
28 Mei 1960: IPINDO, Persatuan Kepanduan Puteri Indonesia (PKPI) dan Persatuan Organisasi Pandu Puteri Indonesia (POPPINDO) sepakat melebur ke dalam federasi baru bernama Persatuan Kepanduan Indonesia (PERKINDO).
Pada tahun yang sama, terselenggara sidang MPRS yang membahas tentang Rencana Pembangunan Nasional Semesta Berencana khususnya bidang kepanduan.
Hasil dari sidang MPRS menyatakan bahwa dasar pendidikan di bidang kepanduan adalah Pancasila dan rencana Pemerintah untuk mendirikan Pramuka.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar